Jakarta Akan Gelar Formula E 5 Tahun Berturut-turut

Sabtu, 21/09/2019 15:02 WIB
Gubernur DKI Jakarta mengamati dari dekat balapan Formula E (Akun Facebook Anies Baswedan)

Gubernur DKI Jakarta mengamati dari dekat balapan Formula E (Akun Facebook Anies Baswedan)

Jakarta, law-justice.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama dengan pemangku kepentingan Formula E mengumumkan masuknya sirkuit Jakarta E-Prix pada seri kejuaraan ABB Formula E Championship musim 2019/2020.

Kejuaraan balap season ke-6 dengan kendaraan elektrik single-seater ini resmi akan diadakan di jantung ibu kota Indonesia, tepatnya di Monas, pada Juni 2020.

Rencana ini diumumkan Gubernur Anies Baswedan dan Chief Championship Officer Formula E, Alberto Longo, dalam konferensi pers Jakarta E-Prix di Lapangan Silang Monas, Jumat (20/9/2019).

“Bulan Juli lalu di New York saya bersama Alberto, membicarakan fase lanjutan tentang rencana menjadikan Jakarta tuan rumah Formula E 2020. Alhamdulillah pembicaraan itu semuanya tuntas di bulan Agustus dan pada sore hari ini kita mendapatkan kehormatan untuk menyampaikan kepada masyarakat Jakarta dan Indonesia bahwa perlombaan balap mobil Formula E tahun 2020 Insya Allah akan diselenggarakan di Jakarta pada Sabtu tanggal 6 Juni 2020 dan akan mengambil trek balap di Monas ini,” kata Anies seperti dilansir dari DekanNews.com.

Yang menghebohkan, mantan Mendikbud ini juga mengabarkan kalau Formula E bakal digelar di Jakarta hingga 2025, karena ia telah menandatangani kontrak penyelenggaraan selama lima tahun berturut-turut.

"Kita selenggarakan lima tahun berturut-turut, maka investasi yang kita lakukan akan dipakai berkali-kali dan harapannya kegiatan ini menjadi event tahunan yang ditunggu masyarakat Indonesia dan mengundang masyarakat internasional,” katanya.

Anies meyakini penyelenggaraan Formula E akan memberikan dampak pada perekonomian di DKI Jakarta, terutama sektor sport tourism, dan dapat pula memberi manfaat pada okupasi hotel, restoran, bahkan ekonomi warga Jakarta kebanyakan.

Ia juga mengatakan, ajang Formula E yang digelar di tiga benua merupakan ajang bergengsi yang sejalan dengan visi transportasi Jakartayang menggunakan transportasi bebas emisi, sehingga akan berdampak pada lingkungan serta gaya hidup masyarakat untuk menggunakan transportasi berbasis energi sustainable.

“Jakarta harus bisa menjadi pioner dalam mobilitas penduduknya, karena itu komitmen kami dengan adanya Formula E kita mendorong masyarakat menggunakan kendaraan yang energinya sustainable serta ramah lingkungan,” tegasnya.

Anies memastikan, waktu delapan bulan yang tersisa hingga hari H penyelenggaraan, akan digunakan untuk melakukan persiapan-persiapan agar Formula E dapat terselenggara dengan sebaik-baiknya.

Alberto Longo menjelaskan alasan utama Jakarta terpilih menjadi tuan rumah event yang akan dikerjakan oleh PT Jakarta Propertindo ini.

“Formula E adalah senjata untuk melawan perubahan iklim dan polusi kot, dan kita selalu balapan di jantung kota. Alasan menjadikan Jakarta karena kita memiliki kesamaan visi untuk memberikan perhatian lebih ke planet ini dan bagian solusi dari itu adalah Formula E yang merupakan platform promosi untuk masyarakat lebih mencintai lingkungan hidup,” katanya.

(Regi Yanuar Widhia Dinnata\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar