Perkosa Siswi SD, Kakek AR Sering Kirim Surat Cinta ke Korban

Selasa, 17/09/2019 21:29 WIB
Ilustrasi Pemerkosaan (Istimewa)

Ilustrasi Pemerkosaan (Istimewa)

Jakarta, law-justice.co - Seorang kakek berinisial AR, 61 tahun yang diduga memperkosa F, seorang siswi SD di Bintara Jaya, Bekasi disebut kerap mengirimkan surat cinta pada korban.

"Si pelaku sering kirim surat, surat cinta, surat tulis tangan," ujar Sukin (63), ketua RT tempat tinggal korban seperti melansir Kompas.com.

Sukin mengetahui hal ini dari ayah korban yang curiga usai putrinya melaporkan dugaan pemerkosaan oleh AR.

Tak hanya satu, AR disebut mengirimkan beberapa surat cinta pada korban. Semuanya ditulis dengan nama alias, yakni "Alfa Romeo" yang merupakan alfabet fonetik dari inisialnya sendiri.

Salah satu surat bernada permintaan maaf dengan mengobral kata-kata cinta dipilih Sukin untuk dikopi.

Dalam surat tersebut, AR mengelak dari segala tuduhan pemerkosaan yang diarahkan kepadanya. Sukin menjamin, surat itu betul-betul ditulis tangan oleh AR.

"Orangtua lapor ke RT, pertama kan ke saya dulu, terus ke RT tempat pelaku. Kita tanya ke si pelaku, ini bener tulisan Bapak, saya pancing-pancing, saya tunjukin, saya bacain," ungkap Sukin.
"Dia mengakui," lanjut Sukin.

Berdasarkan pengakuannya kepada Sukin, AR menulis surat itu karena rasa sayang.

AR sendiri sudah sejak Jumat (13/9/2019) diamankan polisi karena digrebek warga, lantaran masih juga berkeliaran dan dikhawatirkan menyasar anak-anak lain sebagai korban berikutnya.

Keluarga korban sebelumnya telah melaporkan kasus ini pada Polres Metro Bekasi Kota pada 19 Agustus 2019. Namun, menurut Sukin, AR tak kunjung ditindak hingga digrebek warga.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar