44 Orang Terluka Dihantam Gelombang di Kolam Water Park di Cina

Sabtu, 03/08/2019 14:02 WIB
Gelombang tsunami di kolam hantam 44 perenang (foto: Insider)

Gelombang tsunami di kolam hantam 44 perenang (foto: Insider)

Jakarta, law-justice.co - Manajemen kolam Yulong Shuiyun Water Park di kota Longjing, timur laut Cina telah menutup salah satu wahananya, yakni ‘kolam Tsunami’ setelah sebuah insiden menyebabkan 44 orang terluka dan harus dibawa ke rumah sakit. Berdasarkan video yang viral di jaringan media sosial Weibo kebanyakan korban terluka akibat dihantam gelombang besar bak tsunami yang tiba-tiba muncul menyapu ratusan turis yang sedang bersantai, demikian seperti dilansir CNN.

Menurut keterangan sementara gelombang besar itu muncul karena mesin pengatur tidak berfungsi. Ada juga rumor yang menyebutkan operator gelombang di kolam ombak itu telah keliru mengatur kontrol gelompang ke pengaturan maksimum.

Gelombang itu cukup kuat sehingga mendorong volume air yang sangat besar di salah satu bagian tepi kolam ke bagian tepi lainnya. Gelombang air yang besar membuat orang-orang yang berdiri di pinggir luar kolam pun terlihat bergegas menjauh.

Sejumlah lembaga terkait kini tengah melakukan investigasi. Temuan awal menunjukkan bahwa insiden tersebut disebabkan karena ada kerusakan di ruang mesin pengatur gelombang yang menciptakan gelombang di kolam tsunami menjadi terlalu besar. Pemerintah kota Longjing dalam sebuah pengumuman resmi telah menyangkal jika insiden tersebut disebabkan oleh ‘petugas yang sedang mabuk.’

(Rin Hindryati\Rin Hindryati)

Share:




Berita Terkait

Komentar