Saling Jawab Veronica Tan dan Ahok Soal Perceraian Mereka

Jakarta, law-justice.co - Kisah antara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan mantan istrinya, Veronica Tan juga kehidupan baru dengan Puput Nastiti Devi seolah tak habis dibahas. Bila sebelumnya Ahok mengungkap tentang pernikahannya dengan Puput Nastiti, juga tentang perceraiannya, kini giliran Veronica Tan buka suara.

Hal tersebut ditunjukkan Vero melalui unggahan di akun Instagramnya.

Dilansir Tribunnews, mantan istri Ahok itu mengutarakan curahatan hatinya meski tak menunjukkan secara gamblang unggahan itu ditujukan untuk sosok Ahok ataupun Puput Nastiti.

Dari unggahan terbaru, mantan istri Ahok itu berbicara mengenai kabar yang belum tentu kebenarannya. Ibu Nathania Purnama ini juga menulis soal iri dan dengki.

"Ciri khas kita, kita mudah percaya dengan hal-hal yang belum tentu benar. Buktinya sekarang banyak yang suka sebar fitnah, hoaks. Mungkin juga karena menginginkan sesuatu ataupun mungkin juga karena iri, dengki dan akhirnya masyarakat termakan fitnah, hoaks," tulis akun instagram @veronica__tan_.

Sebelumnya, Ahok alias BTP blak-blakan soal hubungannya dengan sang anak dan mantan istrinya setelah menikah dengan Puput Nastiti Devi.

Penuturan Ahok BTP tersebut terjadi saat sesi tanya jawab dengan jemaat di Gereja Reformed Injili Indonesia, Samarinda, Kalimantan Timur pada Jumat (12/7/2019).

Secara panjang lebar, Ahok menjelaskan soal hubungannya saat ini dengan ketiga anaknya yakni Nicholas Sean, Nathania, dan Daud Albeenner. Juga, hubungannya dengan mantan istrinya, Veronica Tan.

Momen tanya jawab itu kemudian diunggah melalui channel Youtube Ahok: Panggil Saya BTP.

Tentang Anak Ahok

Pendeta Dr Benyamin F Intan membacakan satu per satu kertas berisi pertanyaan dari para jemaat. Ada satu pertanyaan yang menyinggung soal hubungan Ahok dengan ketiga anaknya dan Veronica Tan.

"Bagaimana hubungan silaturahmi bapak dengan anak-anak dan juga Ibu Vero?" kata pendeta Benyamin membacakan surat pertanyaan dari jemaat.

Mendengar pertanyaan itu, Ahok sedikit tersenyum.

"Sebelum ke sini, saya makan sama 3 anak saya, sama mama saya. Anak laki-laki saya nggak masalah. Anak perempuan saya dari kecil dididik seolah-olah saya nggak sayang dia," kata Ahok.

Ia melanjutkan, padahal dirinya memberi nama putrinya `Nathania` saat dirinya mengalami pergumulan dalam batin--apakah akan terjun ke dunia politik atau tidak.

Ketika itu Ahok membaca firman tuhan dan menemukan kata Nathania yang berarti hadiah atau pertolongan dari Tuhan.

"Waktu (Nathania) di dalam kandungan saya cari di buka buku anak dan saya kasih nama Nathania, with God Help You," ucapnya.

Kemudian, Ahok pun berandai-andai bila dirinya memiliki anak laki-laki, Ahok bakal memberikan nama Yosafat.

"Kalau sekarang, saya kalau punya anak laki-laki, saya beri nama Yosafat. Karena musuh yang saya hadapi sekarang, saya kalah kekuatan. Karena saya bukan pejabat, mereka semua bisa sekongkol, saya nggak bisa lawan. Saya hanya bisa minta Tuhan, Tuhan yang akan berperan untuk saya," ucapnya.

Nama Yosafat berarti kemenangan Tuhan. Ahok pun melanjutkan, untuk putra laki-lakinya sebenarnya sudah tidak masalah dengan keadaannya yang kini sudah menikah lagi. Namun dengan putrinya, memang masih ada sedikit penolakan.

Ahok tetap berusaha untuk menjalin hubungan baik dengan ketiga anaknya. Setiap pagi dirinya selalu mengirimkan renungan Yesus Calling untuk anak-anaknya.

Pertama Kali Bahas Perceraian

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk pertama kalinya membahas soal perceraian dengan Veronica Tan. Ia menceritakan perceraiannya itu di Gereja Reformed Injili Indonesia, Kota Samarinda

Kala itu Ahok menjadi narasumber Seminar Pembinaan Rohani Kristen bersama dengan PDT. Dr Benyamin F Intan. Video Ahok bercerita soal perceraian dengan Veronica Tan juga diunggah di akun Youtube Panggil Saya BTP.

"Karena saat itu di kalangan di mana menyalahkan saya, mama saya adalah pendoa temen doa saya adalah mama saya. Saya sharing hanya dengan mama saya. Mama saya selalu berdua dengan saya, bagi kami sebagai orang kristen tidak ada perceraian," ucap Ahok dalam video berjudul BTP Menjawab.

Apalagi, dalam keluarga menurutnya ada nilai-nilai yang berkaitan dengan perceraian.

"Mama saya juga, apalagi kami chinese punya nilai. Kalau orang di luar kristen gak cocok yah gak cocok, kalau cerai kan memalukan, bagi harta," kata Ahok

Menurut Ahok, perceraian dengan Veronica Tan merupakan buntut dari peristiwa yang lama dan panjang.

"Peristiwa lama sebetulnya, panjang," kata Ahok

Ahok pun menceritakan setelah memutuskan untuk berpisah dengan Veronica Tan, sang ibu pun mendapat bertubi pertanyaan, bahkan kritik.

"Mama saya ini orang yang sangat bijak menjawab, orang di gereja nuduh gini, kau kasih anakmu menikah dengan orang Jawa, terus mama saya jawab gini: orang Jawa salahnya apa yah?" ungkap Ahok.

Ada pula orang yang menyebut Ahok selingkuh.

"Saya dengar anakmu selingkuh yah sama ajudan mantan istrinya itu yah? Mama saya jawabnya top: Gini yah kalau dia ajudan anak laki saya, saya nggak jamin lho anak saya kan laki-laki, tapi ini ajudan istrinya kok, terus masuknya juga jelas November, Oktober 2016 saya sudah dituduh tersangka, terus Mei sudah masuk," sambungnya.

Malah menurutnya, ada teman Ahok yang bertanya dan ingin diajari bila memang benar Ahok selingkuh dengan ajuda Veronica Tan

"Ajari saya dong kalau jadi Ahok gimana caranya bisa selingkuh sama ajudan istri," katanya.

Jawaban ibunda yang membuat Ahok kagum yakni ketika Ahok disalhkan menceraikan Veronica Tan.

"Ketiga, Mama saya tuh jawabnya bijak tapi nyelekit ini juga capek ladenin orang, anakmu salah ceraikan ini orang baik orang hebat, mantan itu hebat, pinter, lembut. Mama saya jelasin: Gimana dia yang ngalamin, saya mau jelaskan gimana juga susah, tapi saya akan bantu kamu supaya kamu punya menantu perempuan seperti dia. Sejak saat itu tidak ada lagi yang nyerang," kata Ahok

Dikritik Pendeta

"Saya juga dikritik pendeta, saya share ini kenapa di dalam penderitaan saya firman Tuhan ini yang nuntun kita, buku yang ngedit tim psikologi positif. Ketika mereka lihat tulisan saya, titik nadir saya terendah adalah memutuskan perceraian, saya nggak mau cerai, tetapi saya juga bersyukur terima buku Pak Tong," ungkap Ahok lagi.

"Kenapa Allah mengatakan tidak boleh tidak ada Allah lain selain dia, bukan karena cemburu, laki-laki diciptakan menurut gambar rupa Allah, ada nggak suami yang mau istrinya punya teman laki-laki lain, ini kira-kira seperti itu, saya dikasih dua opsi, cerai atau menerima ada laki-laki lain," sambungnya.

"Jawaban Pak Benjamin, perceraian adalah suatu kejahatan, tapi membiarkan anak-anak melihat kelakuan yang salah itu juga kejahatan. Jadi melakukan kejahatan untuk mengurangi kejahatan," tambah Ahok

"Maka saya mulai mengerti dapat iluminasi. Semua harta saya, saya serahkan kepada anak-anak, tapi ini yang buat pihak sana salah paham. Jadi gubernur nggak berani cerai karena bagi harta, harta juga gak mau, saya cuma keluarga saya utuh," ucap Ahok.

Nasihat Ahok BTP ke Veronica Tan

"Ketika saya membaca Ibrani 3-4, seandainya Anda mendengar firman Tuhan, saya ngomong saya sama mantaan saya, jangan terjadi pertaubatan risau yang cabul. Makanya dia bilang ke temennya Ahok payah nggak bisa makan kwetiaw tengah malam, minum kopi, gak bisa kiak-kiak. Saya bilang saya harus bangun jam 4 mulai kerja jam 8. Kalau saya bangun jam 4, 3 jam saya butuh untuk saat teduh olahraga, saya tidak bisa kerja full 7 hari--seminggu pagi sampai malam--kalau saya tidak senam ala saya selama 35 menit," kata Ahok

Namun menurutnya, Veronica Tan malah menganggap Ahok seperti robot. "Tapi saya dianggap robot, bangun jam 4 pulang jam 12, sudah itu sudah lewat," kata Ahok.

Ahok sengaja menceritakan secara terbuka soal perceraian dengan Veronica Tan karena banyaknya simpang siur. Selain itu, Ahok juga merasa kasihan pada istrinya, Puput Nastiti Devi yang selalu dituduh orang.

"Karena simpang siur, kasihan istri saya yang sekarang. Istri saya dituduh, kami juga jadi nggak enak. Akhirnya saya bilang jangan gara-gara sepiring makan kamu hina, kamu mau bertaubat pun menangis pun saya tidak bisa, kamu menghina hak kamu menjadi istri aku, kamu menghina kesempatan jadi istri saya hanya karena sepiring makanan," kata Ahok.

"Dia nggak peduli, kenapa? Lu nggak bakal berani cerai. Memang bener aku cuma geretak, kalau cerai gua habis dong.. Ini bagi saya saya gengsian, masa gua kalah sama laki-laki itu. Gua nggak kalah gagah juga apapun gua perbaiki dong, belum lagi harta habis, karir hancur, pendukung pergi," kata Ahok.