Korupsi Bupati Kudus

Ini Hasil 7 Jam Penggeledahan KPK di Kompleks Pemkab Kudus

Senin, 29/07/2019 10:21 WIB
Petugas KPK menggeledah sejumlah ruangan di Kompleks Setda Pemkab Kudus. (Foto: Tribun Jateng)

Petugas KPK menggeledah sejumlah ruangan di Kompleks Setda Pemkab Kudus. (Foto: Tribun Jateng)

Kudus, law-justice.co - Sekitar tujuh jam, tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyisir sejumlah ruangan di Kompleks Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Penggeledahan yang dimulai pada Minggu (28/7/2019) pagi itu merupakan buntut dari operasi tangkap tangan dugaan korupsi jual-beli jabatan perangkat daerah di bawah pimpinan Bupati Kudus Muhammad Tamzil.

Petugas KPK yang mengenakan rompi dinas serta masker menginjakkan kaki di Kompleks Setda Pemkab Kudus sekitar pukul 10.00 WIB. Tim yang datang mengendarai beberapa mobil itu lantas pulang sore harinya sekitar pukul 17.00 WIB.

Dilansir Tribunnews, tim KPK menyita diantaranya sejumlah flashdisk juga berkas. Selama berjam-jam belasan petugas KPK memeriksa sejumlah ruang yang sebelumnya sempat disegel.

Setelahnya, tim KPK mengangkut puluhan kardus dan koper berisi barang bukti. Hal ini dibenarkan Wakil Bupati Kudus, Hartopo yang menyaksikan langsung proses penggeledahan.

"Pastinya ada yang dibawa atau disita di setiap ruangan untuk barangbukti. Seperti flashdisk dan berkas-berkas. Ada puluhan item. Saya dan beberapa ASN hanya menyaksikan," kata Hartopo seperti dilansir Tribunnews, Minggu (29/7/2019).

Sebelumnya KPK telah menetapkan tiga tersangka dugaan korupsi penerimaan hadiah atau janji terkait pengisian perangkat daerah di lingkungan Pemkab Kudus tahun 2019. Ketiga tersangka itu antara lain Bupati Kudus Muhammad Tamzil, staf khusus Bupati Kudus Agus Suranto, dan Plt Sekretaris Dinas DPPKAD Kudus Akhmad Sofyan dalam kasus jual beli jabatan.

Kata Hartopo, sejumlah ruangan yang diperiksa petugas KPK erat kaitannya dengan lelang jabatan di lingkungan Pemkab Kudus.

"Terutama yang kemarin lelang jabatan di eselon II. Baik di Dinas Pariwisata, Dispendukcapil, PUPR dan kepegawaian," ujarnya.

Beberapa kantor yang digeledah tim KPK di antaranya ruang staf khusus bupati Kudus, ruangan sekda, ruang kerja bagian organisasi Setda Kudus, Dispendukcapil Kudus, dan BPPKAD Kudus.

Petugas lembaga antirasuah itu juga mengecek mobil Nissan Terrano milik Bupati Kudus Muhammad Tamzil yang diparkir di halaman parkir kompleks Setda Kudus.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar