PA 212 Jadi Partai Politik Baru?

Selasa, 23/07/2019 14:43 WIB
Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin (MusliModerat)

Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin (MusliModerat)

Jakarta, law-justice.co - Pemantik isu Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menjadi partai politik baru karena hubungan mereka sudah tidak akur lagi dengan Gerindra yang dianggap sudah "dekat" ke kubu Joko Widodo.

Untuk diketahui, PA 212 belakangan memang mendukung Gerindra ketika Pilgub DKI 2017 dan Pilpres 2019. Hubungan dengan Gerindra menjadi renggang akibat pertemuan antara ketua umumnya Prabowo Subianto dengan presiden terpilih Joko Widodo pada beberapa waktu lalu.

Meski ada isu menjadi parpol baru, juru bicara PA 212 Novel Chaidir Hasan alias Novel Bamukmin mengatakan bahwa sangat kecil kemungkinan PA 212 untuk menjadi Parpol. Pasalnya, PA 212 punya spirit tersendiri untuk tetap memperjuangkan masalah umat.

Namun, Novel yang menyebut pihaknya siap untuk menyalurkan aspirasi politik masyarakat.

“Saya pribadi berpendapat untuk PA 212 jadi partai masih kecil kemungkinannya. Karena PA 212 wadah dakwah dan kemanusian serta menjadi pelayan umat. Untuk ajang pesta politik kami menampung aspirasi politik mereka dan kami salurkan kepada partai yang layak untuk direkomendasikan,” kata Novel seperti dilansir dari JPNN.com, Selasa (23/7/2019).

Novel sendiri belum mau membocorkan parpol mana yang saat ini menjadi rujukan PA 212.

Novel menambahkan, saat ini pihaknya masih mengamati perkembangan politik hingga kubu Joko Widodo atau Jokowi melakukan koalisi baru.

Karena diduga partai yang sempat masuk di Koalisi Indonesia Adil dan Makmur bakal merapat ke Jokowi.

“Puncaknya nanti saya melihat kalau kubu 01 melakukan koalisi baru, saya dan kawan-kawan akan ambil sikap mungkin dengan membuat partai baru,” sambung Novel.

Namun, nama partai yang dibuat nanti tak akan ada sangkut paut dengan PA 212 yang terkenal dengan jumlah massa yang banyak.

(Regi Yanuar Widhia Dinnata\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar