Gagal dengan Uni Eropa, Iran Langsung Merapat ke Rusia dan China
Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri), Presiden Iran, Hassan Rouhani (tengah) dan Presiden China, Xi Jinping (kanan) (Foto: HispanTV)
Iran, law-justice.co - Iran merapat ke Rusia dan China guna berjaga-jaga apabila mekanisme penyelesaian dalam pembahasan kasus dengan Uni Eropa mengenai kesepakatan nuklir gagal, kata Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran Ali Shamkhani, Rabu (19/6).
Teheran mengatakan pada Mei bahwa Iran akan mengurangi kepatuhan dengan kesepakatan nuklir tersebut, yang disepakatinya dengan China, Rusia dan negara besar lain di dunia pada 2015, sebagai protes terhadap keputusan Amerika Serikat untuk secara sepihak keluar dari kesepakatan. Presiden AS Donald Trump tahun lalu kembali menjatuhkan sanksi atas Iran.
Share:
Tags:
Komentar