Relawan Anies Pastikan Tak Akan Golput di Pilkada Jakarta, Asalkan...

Minggu, 08/09/2024 13:40 WIB
Wacana Anies Baswedan Gabung atau Bikin Parpol Sangat Masuk Akal. (tangkapan layar youtube).

Wacana Anies Baswedan Gabung atau Bikin Parpol Sangat Masuk Akal. (tangkapan layar youtube).

Jakarta, law-justice.co - Sebagaimana diketahui, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan urung bertarung di Pilkada Jakarta. Para simpatisannya mengklaim tidak akan golput tapi ada syaratnya.

Lalu, apa saja syaratnya itu?

Seperti diketahui bahwa ada 3 pasangan calon (paslon) yang akan berkompetisi di Pilkada Jakarta yaitu Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana.

Salah satu koordinator relawan Anies, Iwan Tarigan, tidak memungkiri bahwa sampai detik ini belum menjatuhkan pilihan atas 3 opsi di atas.

"Karena sampai hari ini kami masih menunggu visi misi dan program kerja yang berpihak kepada masyarakat Jakarta terutama kepada masyarakat miskin," kata Iwan kepada wartawan, Sabtu (7/9/2024).

Iwan menuding Heru Budi Hartono yang saat ini mengemban amanah sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta kurang memperhatikan hal yang dimaksudnya itu. Oleh karenanya, Iwan masih menunggu pandangan 3 paslon yang akan berlaga.

"Di mana selama kepemimpinan Bapak Anies Baswedan mereka (masyarakat miskin) sangat diperhatikan dan dimanusiakan," tuturnya.

Sehingga menurut Iwan, bila ada calon yang berpihak pada masyarakat maka hal ini bisa menentukan arah dukungan relawan Anies. Namun ia memastikan saat ini para pendukung Anies masih memutuskan golput atau coblos semua paslon.

"Apabila ada jaminan keberpihakan calon Gubernur yg ada kepada warga Jakarta terutama masyarakat miskin kota, warga Kampung Bayam, Warga Rusun Nagrak maka ada kemungkinan pilihan Pendukung Anies yang sementara ini masih memutuskan Golput dan Mencoblos semua bisa berubah memilih salah satu Paslon," ujarnya.

Pramono Yakin Pendukung Anies Cepat Tentukan Pilihan

Sebelumnya, Pramono Anung mengatakan bahwa massa pendukung Anies Baswedan bisa cepat menentukan pilihan dalam pemilihan gubernur. Dia mengatakan Anies sendiri mendapatkan dukungan yang luar biasa.

Hal itu disampaikannya usai pertemuan dengan Rais Syuriah PWNU Jakarta, KH Muhyidin Ishaq, di Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (7/9/2024). Karena pendukungnya yang banyak, maka siapapun yang bertarung di Jakarta menurutnya harus dekat dengan pendukung Anies.

"Ya Mas Anies sebagaimana pun dia kan sebagai gubernur incumbent lima tahun yang lalu dan beliau mendapatkan dukungan yang luar biasa," kata Pramono, kepada wartawan usai pertemuan.

"Jadi menurut saya wajar siapapun yang bertarung di Jakarta juga harus dekat dengan pendukung Mas Anies," lanjut dia.

Pramono menyebut pendukung Anies yang rasional akan bisa dengan cepat menentukan pilihan. Dia menambahkan apabila dicermati, pengurus utamanya yang membantu Anies saat Pilgub sebelumnya.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar