Rocky: Prabowo `Ora Sudi` Pindah ke IKN Kalau Jokowi Juga Tak Pindah

Ilustrasi: Presiden (2024-2029) terpilih Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo. (Sekneg)
Jakarta, law-justice.co - Pengamat Politik, Rocky Gerung menyatakan bahwa keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk pindah atau tidak ke IKN dalam waktu dekat, disebut akan berpengaruh pada keputusan Prabowo Subianto kelak.
Rocky mengatakan bahwa Juli 2024 adalah waktu yang tepat untuk Jokowi segera mengemasi barang-barangnya dan pindah ke IKN.
Sebab pada Oktober 2024 mendatang statusnya sudah bukan lagi Presiden Republik Indonesia.
Jika Jokowi tak segera pindah, Rocky Gerung khawatir jika hal ini akan berpengaruh pada keputusan Prabowo Subianto setelah dilantik.
"Jokowi harus pindah supaya Prabowo bisa menempati Istana itu nanti. Soalnya kalau Jokowi nggak pindah, saat dilantik Prabowo akan bilang `Jokowi aja nggak pindah, ngapain gue disuruh pindah`", kata Rocky Gerung.
Filsuf dan akademisi kenamaan Indonesia tersebut bahkan menyarankan agar Jokowi segera mengemasi barang-barangnua hari ini.
Sebab Menteri Basuki telah memastikan ketersediaan air dan listrik di IKN.
"Pak Basuki sosok yang paling konsisten, dia ingin push Jokowi bahwa janji dia untuk pindah ke IKN tak bisa diremehkan," ujar Rocky.
"Seharusnya Jokowi nanti jam 2 siang sudah membenani kamar dia untuk pergi ke IKN. Mas Gibran sudah memberi contoh bagimana cara membenahi barang-baranya," dia menambahkan.
Komentar