Tewaskan 3 Orang, Ini Kronologi Pesawat Jatuh di BSD
Pesawat Jatuh di BSD City, 3 Orang Dikabarkan Jadi Korban. (Tangerang News).
Jakarta, law-justice.co - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi mengungkap pesawat yang jatuh di Lapangan Sun Burst, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5) awalnya berangkat dari bandara Tanjung Lesung, Banten.
"Rute pesawat terbang ini dari bandara Tanjung Lesung, Banten menuju bandara Pondok Cabe, Tangerang Selatan," kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam keterangan resminya, Minggu (19/5).
Adita mengatakan pesawat tersebut mengangkut tiga orang, yakni Pilot Capt. Pulu Darmawan, Co-Pilot Capt. Suanda, dan teknisi Capt. Farid Ahmad. Ketiganya tewas dalam peristiwa tersebut.
Menurut Adita pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga akan menginvestigasi penyebab jatuhnya pesawat TecnamP2006T dengan nomor registrasi PK-IFP milik Indonesia Flying Club itu.
A. Kronologi versi polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan kronologi lengkap jatuhnya pesawat latih tersebut. Menurutnya pesawat ini awalnya terbang dari Bandara Pondok Cabe.
"Take off Bandara Pondok Cabe sekira pukul 11.36 WIB," kata Ade Ary, mengutip Detik.
Ade mengatakan pesawat itu sempat landing di Bandara Khusus Salakanegara, Pandeglang, Banten. Kemudian, saat kembali ke Bandara Pondok Cabe, pesawat itu terjatuh di sekitar Lapangan Sun Burst BSD.
"Landing Tanjung Lesung, Bandara Salakanegara, pemberitahuan sebelum take off dari Tanjung Lesung sekitar pukul 13.10 WIB," jelasnya.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santosa menyebut saat pesawat dengan kode PK-IFP jatuh di lapangan Sunburst, BSDcuaca dalam keadaan buruk.
Pesawat TecnamP2006T itu jatuh sekitar pukul 14.30 WIB dan menewaskan tiga orang di lokasi kejadian.
"Kejadian hujan lebat, pukul 14.00 WIB," kata Ibnu di lokasi kejadian, Minggu (19/5).
B. Suara dentuman
Seorang saksi mata menceritakan detik-detik pesawat dengan kode PK-IFP yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5).
Wanto, seorang pekerja di lokasi, awalnya mengira ada kecelakaan truk. Ia mengaku mendengar suara dentuman keras. Setelah dicari sumber suara, Wanto menemukan pesawat jatuh.
Dari badan pesawat terlihat ada asap namun badan pesawat tak terbakar.
"Ada korban yang terpental, ada dua yang di dalam pesawat, tadi saya lihat korban masih gerak sedikit, tak lama sudah tidak bergerak lagi," katanya di lokasi.
Sebelumnya Wanto juga melihat pesawat sempat berputar-putar di udara dan hilang kendali. Namun dia tidak menyangka pesawat sampai terjatuh.
Komentar