Kapolri Beri Penghargaan Casis Korban Begal, Diterima Masuk Bintara

Jum'at, 17/05/2024 12:06 WIB
Kapolri Beri Penghargaan Casis Korban Begal, Diterima Masuk Bintara. (Humas Polri).

Kapolri Beri Penghargaan Casis Korban Begal, Diterima Masuk Bintara. (Humas Polri).

Jakarta, law-justice.co - Kepala Kepolisian Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada calon siswa (Casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo (18) yang menjadi korban begal di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Asisten Kapolri Bidang SDM, Irjen Dedi Prasetyo menyatakan bahwa penghargaan tersebut diberikan lantaran Satrio memiliki keberanian untuk melawan komplotan begal dan masih berniat mengikuti proses rekrutmen Polri.

"Kapolri prihatin dengan kejadian yang dialami casis itu. Namun Bapak Kapolri bangga, casis tersebut memiliki keberanian melawan komplotan begal dan tetap semangat ingin mengikuti rekrutmen," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (17/5).

Dedi mengatakan melalui penghargaan dari Kapolri itu, Satrio dipastikan lolos dalam seleksi rekrutmen Siswa Bintara Polri melalui jalur khusus disabilitas.

"Sehingga Bapak Kapolri memberikan penghargaan kepada adik kita, Satrio Mukhti, diterima sebagai anggota Polri," ujarnya.

Sebelumnya seorang casis Bintara Polri Satrio Mukti Raharjo (18) menjadi korban begal di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (11/5) pagi lalu.

Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Sutrisno mengatakan peristiwa nahas itu dialami korban saat akan melakukan ujian tes Bintara Polri.

"(Kejadian) Sabtu pagi jam 5, karena sampai lokasi korbannya itu kan tesnya di SMK Media Informatika Pesanggarahan, Jakarta Selatan, itu kan jam 5.30 harus sampai di lokasi, jadi casis itu banyak yang subuh," kata Sutrisno saat dikonfirmasi, Rabu (15/5).

Sutrisno menyebut korban sudah dibuntuti oleh pelaku saat berangkat dari rumahnya di daerah Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Lalu, setibanya di lokasi kejadian, pelaku yang berjumlah tiga orang langsung mendekati korban dan membacoknya. Akibatnya, jari tangan korban pun putus.

 

 

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar