Ledakan Mako Brimob Surabaya
Kapolda Jatim Pastikan Tidak Ada Korban
Ledakan di RS Daerah Serpong Gegana Diterjunkan, Ternyata Ini Sebabnya. (suara surabaya).
Jakarta, law-justice.co - Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto menyampaikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa ledakan di Markas Detasemen Gegana, Satbrimob, Polda Jatim. Kejadian itu hanya mengakibatkan 10 anggota terluka.
"Untuk korban meninggal saya pastikan tidak ada dan korban hanya 10 itu dan sedang kami data di sekitar gudang efek kurang lebih 20 meter itu terdampak," ujarnya dalam konferensi pers di Mako Gegana, Senin 4 Maret 2024.
Ledakan itu mengakibatkan kerusakan di kantor Detasemen Gegana, kantor kecamatan, dan kodim setempat.
"Salah satunya adalah kantor kecamatan, kemudian kantor kodim, termasuk kantor kami Detasemen Gegana itu pecah kacanya dan mungkin itu efek getaran yang begitu kuat dan sedang kami datakan," ungkapnya melansir dari Detik.
Imam akan berkoordinasi langsung dengan para pemilik bangunan yang terdampak. Dia akan segera mengomunikasikan untuk perbaikan bangunan.
"Insyaallah akan kami koordinasikan dengan pemilik, termasuk warga. Apabila ada rumah-rumah yang terdampak akan segera kami komunikasikan dan akan kami perbaiki kembali," kata Imam.
Diketahui, ledakan sangat keras dari Mako Gegana, Satbrimob Polda Jatim, itu menurut warga setempat terdengar sekitar pukul 10.30 WIB hingga radius 3 kilometer. Selain itu, terjadi ledakan susulan sekitar pukul 13.10 WIB.***
Komentar