FX Rudy Setuju Jokowi Jadi Ketum PDIP, Gibran Pilih Bungkam

Senin, 02/10/2023 18:40 WIB
Dukung Ganjar Nyapres, PDIP Sanksi Keras FX Rudy: Peringatan Terakhir! (DPP PDIP).

Dukung Ganjar Nyapres, PDIP Sanksi Keras FX Rudy: Peringatan Terakhir! (DPP PDIP).

Jakarta, law-justice.co - Ketua DPC PDIP Solo, Jawa Tengah FX Hadi Rudyatmo setuju jika Presiden Joko Widodo menjadi Ketua Umum berikutnya menggantikan Megawati Soekarnoputri.Orang yang akrab disapa Rudy itu tak keberatan dengan usul Guntur Soekarnoputra yang mengusulkan Jokowi memimpin PDIP di masa mendatang.

"Setuju. Pokoknya nek (kalau) kader PDI Perjuangan diusulkan oleh siapa pun, berarti punya potensi. Pak Jokowi diusulkan jadi Ketum PDI Perjuangan kan? Ya enggak masalah toh," kata Rudy usai menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota, Senin 2 Oktober 2023.

Rudy juga tak menampik kedekatannya dengan Jokowi menjadi salah satu faktor yang membuatnya sependapat dengan Guntur. Ia mengenang saat dahulu mendampingi Jokowi memimpin Kota Solo tahun 2005-2012.

"Berarti aku kan, mohon maaf, aku ya katut kesinggung-singgung karena dulu bareng Rudy. Kan ngono (begitu)," pungkas dia.

Rudy yakin Jokowi mampu memimpin Partai Banteng dengan baik. Alasannya, Rudy menilai Jokowi berhasil memimpin Indonesia selama sembilan tahun terakhir.

"Me-manage 270 juta (jiwa) lebih aja merdeka, nyaman kok. PDI Perjuangan anggap saja hanya 140 juta, kan ya mesti lebih nyaman to," kata Rudy.

Rudy juga sempat blak-blakan mendukung Prananda Prabowo menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan menggantikan ibunya, Megawati Soekarnoputri.

Namun ia memastikan semua kader akan mematuhi hasil kongres PDI Perjuangan yang akan datang.

"Dukung-mendukung itu wajar. Tapi itu nanti kongres yang menentukan. Bukan saya, bukan Mas Guntur saja, namun kongres. Semua keputusan itu di Kongres," ujar Rudy.

Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi ayahnya yang masuk bursa kandidat ketua umum PDI Perjuangan. Ia merasa hal itu di luar kewenangannya yang hanya sebatas kader biasa.

"Untuk yang itu, yang bisa jawab pimpinan-pimpinan ya. Saya kan cuma kader biasa," pungkas Gibran.

"Beliau yang bisa jawab. Pak Rudy, ketua-ketua, itu yang bisa jawab. Saya enggak ikut," lanjutnya.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar