Respons Keluarga Yosua soal Sambo Minta Dibebaskan: Harusnya Malu!

Jakarta, law-justice.co - Keluarga Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) buka suara untuk merespons keras soal Ferdy Sambo yang meminta dibebaskan dari hukuman.

Tante Brigadir Yosua, Rohani Simanjuntak menegaskan seharusnya Ferdy Sambo malu.

"Seharusnya dia itu malu, dia yang merencanakan pembunuhan anak kami Yosua, sekarang dia berusaha untuk dibebaskan," kata tante Brigadir Yosua, Rohani Simanjuntak, seperti dilansir detikSumut, Rabu (25/1/2023).

Rohani menyatakan dengan tegas bahwa Ferdy Sambo tidak pantas meminta dibebaskan dari hukuman setelah apa yang dilakukannya terhadap Yosua. Belum lagi banyak anak buah Ferdy Sambo yang terseret dalam kasus itu.

Rohani juga menyinggung tuntutan hukuman penjara seumur hidup oleh jaksa kepada Ferdy Sambo. Tuntutan itu dinilai ringan. Saat ini, menurut dia, pihak keluarga berharap hakim bisa memutuskan kasus ini seadil-adilnya.

"Kami sekarang hanya berharap dan mengharapkan semuanya dalam kasus ini kepada bapak hakim, semoga bapak hakim dapat memutuskan hukuman ini dengan adil seadil-adilnya karena pak hakim adalah wakil Tuhan," kata Rohani.

Sebelumnya, tim pengacara dari Ferdy Sambo meminta majelis hakim PN Jakarta Selatan memutuskan kliennya tidak bersalah dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat.

Pengacara meminta hakim membebaskan Ferdy Sambo dari tuntutan seumur hidup yang dilayangkan jaksa penuntut umum.