Silmy Karim Rekomendasikan Nama Penggantinya di KS ke Erick Thohir

Jum'at, 30/12/2022 13:20 WIB
Mantan Dirut Krakatau Steel dan Menteri BUMN Erick Thphir (Net)

Mantan Dirut Krakatau Steel dan Menteri BUMN Erick Thphir (Net)

Jakarta, law-justice.co - Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk, Silmy Karim, terpilih menjadi Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Dia akan dilantik pada Awal Januari 2023.


Silmy mengaku telah mengusulkan nama penggantinya ke Kementerian BUMN. Adapun Dirut Krakatau Steel yang baru akan diumumkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 18 Januari 2023.

"Nama sudah diusulkan ke Kementerian BUMN. (Namanya satu atau lebih), itu kewenangan Kementerian BUMN," ujar Silmy dalam paparan publik virtual, Jumat (30/12/2022).

Salah satu mata acara RUPSLB emiten dengan kode KRAS itu yakni persetujuan perubahan susunan pengurus Perseroan, termasuk perubahan nomenklatur jabatan anggota Direksi Perseroan dalam rangka restrukturisasi dan holding Perseroan. Rapat tersebut diselenggarakan di Gedung Krakatau Steel pada pukul 14:00 WIB hingga selesai.

"Mata acara ini diusulkan dalam Rapat sehubungan dengan dengan adanya usulan penyampaian mata acara dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara selaku Pemegang Saham Seri A Dwiwarna sesuai Surat Nomor S-819/MBU/12/2022 tanggal 16 Desember 2022 Perihal Penyampaian Usulan Agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Krakatau Steel (Persero) Tbk," tulis direksi Krakatau Steel, dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, Silmy telah lolos setelah melewati berbagai seleksi mulai dari administrasi/rekam jejak, kompetensi bidang (penulisan makalah), kompetensi manajemen dan sosial kultural (asesmen), hingga wawancara.

"Betul (terpilih). Dilantik awal Januari," katanya, Senin (26/12/2022) lalu.

Dengan posisi barunya nanti, secara otomatis, kata Silmy, jabatannya di Krakatau Steel akan lepas pada Januari 2023. Dia mengalahkan dua nama yang sebelumnya terpilih di tahap akhir, yaitu Lucky Agung Binarto dan Julexi Tambayong.

 

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar