Riset Temukan 91% Karyawan Startup Ingin Resign

Minggu, 04/12/2022 16:15 WIB
Ilustrasi karyawan ingin resign. (Net)

Ilustrasi karyawan ingin resign. (Net)

law-justice.co - Hasil riset menemukan, 91 persen karyawan startup (perusahaan rintisan) mengaku terbuka untuk resign meninggalkan jika ada kesempatan baru.

Hal ini diungkap oleh firma modal ventura Alpha JWC Ventures bersama konsultan global Kearney and platform rekrutmen GRIT dalam buku panduan Growth & Scale Talent Playbook.

Riset itu melibatkan ratusan karyawan startup dan hampir 40 pendiri startup di enam negara ASEAN.

Hasilnya, ada tiga faktor utama penyebab karyawan resign, yaitu:

  1. mendapatkan tawaran kompensasi yang lebih baik;
  2. ketidaksejajaran dengan visi dan budaya perusahaan;
  3. minimnya kesempatan untuk berkembang.

Sementara itu di Indonesia, ketidakcocokan dengan visi-misi perusahaan maupun dengan pimpinan atau rekan adalah alasan terbanyak mengapa karyawan meninggalkan perusahaannya.

Hal ini tentu menjadi tantangan bagi perekrut dalam mempertahankan karyawan. Menurut penelitian itu, ditemukan tiga tantangan perekrut dalam mempertahankan karyawan, yakni:

  • kompensasi;
  • ketidakcocokan antara keterampilan dan pengalaman;
  • persepsi perusahaan sebagai tempat yang sesuai untuk karyawan mengembangkan karir (employer branding).

(Amelia Rahima Sari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar