Jelang Nataru, Setiap Wilayah Harus Persiapkan Layanan Maksimal

Sabtu, 03/12/2022 16:26 WIB
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras ( Foto : DPR RI)

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras ( Foto : DPR RI)

Jakarta, law-justice.co - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras menilai bahwa terkait persiapan dan kesiapan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 harus memberi pelayanan maksimal.

Andi mengatakan bila pihak pemerintah Makassar yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-PR), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Badan SAR Nasional (BASARNAS) dinilai telah siap dalam menghadapi nataru terutama di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar dan Stasiun Kereta Api Garongkong-Maros.

“Iya, jadi menjelang Nataru ini, pemerintah Makassar sudah siap dengan berbagai kesiapannya baik di darat, laut dan udara mengingat provinsi Sulawesi Selatan ini merupakan pintu gerbang bagi Wilayah Indonesia Timur jadi saya harap ini semua harus dipersiapkan layanannya dengan baik,” kata Iwan melalui keteranganya, Sabtu (03/12/2022).

“Sebagai gerbang Wilayah Indonesia Timur, tentunya Sulawesi Selatan kami harapkan mampu menyediakan fasilitas yang lebih baik lagi di sektor Perhubungan, mengingat pada bulan Desember akan ada arus mudik Nataru yang akan meningkat karena pandemi covid-19 sudah melandai,” harap Iwan.

Selain Bandara dan Pelabuhan, Legislator Dapil Sulsel II itu mengatakan, bahwa pihaknya (Komisi V DPR) sangat bersyukur dengan adanya kereta api yang ikut membantu kelancaran mudik. 
 
Pasalnya, dari pihak Balai Kereta Api Sulsel saat ini memberikan layanan gratis sampai dengan Desember 2022, sehingga moda transportasi ini menjadi salah satu alternatif di Makassar untuk dipergunakan.

“Sekarang sudah ada Kereta Api yang telah resmi beroperasi secara terbatas, dengan rute Stasiun Garongkong (Kab. Barru)-Stasiun Maros (Kab. Maros). Hadirnya Kereta Api ini diharapkan mampu mendorong minat masyarakat Sulawesi Selatan untuk menggunakan sarana Kereta Api sebagai alternatif perjalanan,” tutup Iwan.

(Givary Apriman Z\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar