Astaga! 2700 Karyawan di PHK Saat Sedang Tidur Malam

Minggu, 27/11/2022 18:59 WIB
Ilustrasi PHK (IDX)

Ilustrasi PHK (IDX)

Jakarta, law-justice.co - Sebuah perusahaan furnitur besar AS bernama United Furniture Industries (UFI) pada minggu ini dikabarkan memecat 2.700 karyawannya saat mereka sedang tidur.

Perusahaan itu memberi tahu mereka melalui SMS dan email untuk tidak masuk kerja keesokan harinya.

"Atas instruksi dewan direksi, dengan menyesal kami menginformasikan kepada Anda bahwa karena keadaan bisnis yang tidak terduga, perusahaan terpaksa membuat keputusan sulit untuk memberhentikan semua karyawannya, efektif segera, pada 21 November," tulis pernyataan perusahaan kepada karyawan, dikutip dari news.com, Minggu 27 November 2022.

"Kecuali untuk pengemudi over-the-road yang sedang dalam pengiriman. PHK Anda dari perusahaan diharapkan bersifat permanen dan semua tunjangan akan segera dihentikan tanpa ketentuan dari COBRA," lanjut mereka.

Menurut memo tersebut, pengemudi diberi tahu bahwa mereka akan dibayar untuk sisa minggu ini dan bahwa mereka harus segera mengembalikan peralatan, inventaris, dan dokumen pengiriman.

Banyak respon karyawan akan hal ini. Salah satunya seorang pengemudi truk UFI ditangkap di Monroe County, Mississippi, karena dicurigai mengambil furnitur dari sebuah truk setelah dia diberhentikan oleh perusahaan tersebut.

Selain itu, ada juga seorang mantan karyawan di Mississippi, Toria Neal, mengajukan gugatan terhadap UFI, menuduh bahwa perusahaan tersebut melanggar undang-undang federal dengan tidak memberikan pemberitahuan 60 hari sebelum membubarkan operasinya.

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar