Ganjar Pranowo Unggul, tapi Kalah Head-to-head Lawan Anies Baswedan

Jakarta, law-justice.co - Institut penelitian Pusat Studi Strategis dan Internasional/Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei elektabilitas calon presiden. Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul dalam beberapa simulasi, namun kalah jika duel lawan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kami melakukan beberapa simulasi, simulasi 14, 7, 3 dan head to head," kata Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes di YouTube CSIS, Senin (26/9/2022).

CSIS membagi simulasi pemilihan calon presiden menjadi empat skema dengan 14 nama, tujuh nama, tiga nama, dan dua nama alias head to head. Pada survei itu, Ganjar Pranowo dominan pada beberapa simulasi.

Arya melanjutkan, Ganjar Pranowo memperoleh suara paling tinggi pada simulasi 14, tujuh, dan tiga nama. Tetapi, jika Ganjar dan Anies disajikan menjadi dua suara, Ganjar akan kalah.

"Ketika dilakukan head to head, antara Pak Anies dan Pak Ganjar. Pak Anies 47,8, Pak Ganjar 43,9. Kenapa terjadi seperti ini? Karena ada perpindahan dukungan pemilih dari calon-calon sebelumnya, kalau dari ini dari pemilihnya Pak Prabowo, pemilihnya Mas Sandi dan Pak Ridwan segala macam," jelasnya.

Berikut hasil survei dengan pertanyaan `Bila Pemilu Presiden dilaksanakan hari ini, manakah di antara nama-nama tokoh ini yang akan Anda pilih sebagai Presiden Republik Indonesia?`

Hasil simulasi 14 nama:

- Ganjar Pranowo 25,9 persen
- Prabowo Subianto 19,2 persen
- Anies Baswedan 18,1 persen
- Ridwan Kamil 16,2 persen
- Sandiaga Uno 4,3 persen
- Agus Harimurti Yudhoyono 2,3 persen
- Andika Perkasa 1,8 persen
- Erick Thohir 1,5 persen
- Khofifah Indar Parawansa 1,5 persen
- Puan Maharani 0,8 persen
- Airlangga Hartarto 0,4 persen
- Muhaimin Iskandar 0,3 persen
- Salim Segaf Al-Jufri 0,1 persen
- Zulkifli Hasan 0,1 persen
- Lainnya 2,6 persen
- Belum menentukan pilihan 1,3 persen
- Tidak jawab 3,5 persen

Hasil simulasi 7 nama:

- Ganjar Pranowo 26,9 persen
- Prabowo Subianto 20,1 persen
- Anies Baswedan 19,9 persen
- Ridwan Kamil 17,5 persen
- Sandiaga Uno 4,4 persen
- Agus Harimurti Yudhoyono 2,4 persen
- Puan Maharani 1,1 persen
- Lainnya 3,0 persen
- Belum menentukan pilihan 1,0 persen
- Tidak jawab 3,5 persen

Hasil simulasi 3 nama:

- Ganjar Pranowo 33,3 persen
- Prabowo Subianto 27,5 persen
- Anies Baswedan 25,7 persen
- Lainnya 7,9 persen
- Belum menentukan pilihan 0,8 persen
- Tidak jawab 4,9 persen

Hasil simulasi 2 nama

- Anies Baswedan 47,8 persen
- Ganjar Pranowo 43,9 persen
- Belum menentukan pilihan 0,8 persen
- Tidak jawab 7,6 persen

Arya menjelaskan, pada simulasi 14 nama, tujuh, dan tiga nama, Ganjar masih berada pada posisi teratas. Sedangkan pada simulasi 14 nama dan tujuh nama, posisi kedua adalah Prabowo Subianto diikuti oleh Anies Baswedan.

"Ketika kita uji ke 3 nama Pak Anies langsung melesat ke nomor 2. Berarti ini menunjukkan ada perpindahan dukungan pemilih, karena di 7 nama kita menguji masih ada nama Pak Ridwan, Pak Sandiaga, Pak Agus Harimurti, ada Bu Puan Maharani," pungkasnya.