Ditemui Puan Maharani di Hambalang, Prabowo Siapkan Kuda Spesial

Jakarta, law-justice.co - Hari ini, Minggu 4 September 2022, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani menemui Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Berdasarkan informasi, pertemuan itu dilaksanakan pukul 10.30 WIB. Menurut Ketua DPP PDIP, Said Adullah keduanya bakal berkuda bersama saat bertemu.

"Nampaknya Mbak Puan yang akan mendatangi Bapak Prabowo Subianto, berkuda bersama, makan bersama, kira-kira seperti itu," kata Said.

Berdasarkan pantauan, rombongan 11 mobil tiba di lokasi sekitar pukul 10.01 dengan pengawalan polisi.

Rombongan tersebut dipimpin oleh Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.

Dasco mengatakan dalam pertemuan itu, Prabowo dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani akan berkuda bersama.

Menurutnya, Prabowo juga telah menyiapkan kuda spesial untuk Puan.

"Di Hambalang ini ada tempat berkudanya Pak Prabowo, Mbak Puan akan dijamu menaiki kuda yang spesial, kemudian bicara-bicara dan makan siang," kata Dasco pada wartawan, Minggu (4/9).

Dia menambahkan nantinya pembahasan antara kedua tokoh itu terkait dengan politik masa depan.

"Kalau pertemuan safari politik ya namanya juga pertemuan politik membahas masalah-masalah politik terkini dan ke depan," paparnya.

Meski demikian, dia enggan memastikan pertemuan itu akan membahas koalisi atau tidak.

"Saya belum tahu apakah kemudian bicaranya ke sana namanya juga pertemuan safari politik," jelasnya.

Sementara, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap Puan akan membahas pertahanan saat melakukan safari politik ke Prabowo.

Isu pertahanan menjadi pembahasan karena kapasitas Prabowo yang merupakan Menteri Pertahanan (Menhan) saat ini.

"Terkait Pak Prabowo juga tak terlepas dari ruang lingkup beliau sebagai menteri pertahanan karena kita juga menghadapi pertarungan geopolitik," ujarnya.

Hasto menyatakan, PDIP melalui Puan berperan sebagai tamu ketika melakukan silaturahmi ke Golkar dan Gerindra.

Dia mengibaratkan langkah PDIP itu bak mengetuk pintu Golkar dan Gerindra, dan menunggu dibukakan empunya rumah.

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Desmond Junaidi mengatakan hasil pertemuan Puan dan Prabowo terkait capres-cawapres nantinya akan didiskusikan bersama Ketum PKB Muhaimin Iskandar sebagai partai koalisi.

"Semua ada kemungkinan [jadi pasangan capres-cawapres], tapi juga harus dibicarakan dengan Pak Muhaimin. Gerindra tidak pernah ninggal orang," kata Desmond pada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (30/8).

Ia meyakinkan segala hasil komunikasi dari pertemuan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Puan akan dibahas dengan PKB. Menurut Desmond, berbagai kemungkinan koalisi terbuka dengan kesepakatan bersama.

"Tinggal bagaimana PKB dan Gerindra, dan PDIP duduk lagi bareng kalau itu harus tentang keputusan-keputusan yang sangat strategis," kata dia.