Foto Bareng dengan Koruptor,

Rocky Gerung: Komitmen Pemberantasan Korupsi Jokowi Dipertanyakan!

Kamis, 04/08/2022 06:30 WIB
Joko Widodo dan Rocky Gerung (Kompas)

Joko Widodo dan Rocky Gerung (Kompas)

Jakarta, law-justice.co - Pengamat Politik, Rocky Gerung menyatakan bahwa komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia masih diragukan publik.

Pasalnya kata dia, mantan Walikota Solo itu kedapatan berswafoto bersama tersangka kasus suap dan gratifikasi izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Mardani H Maming.

Maming belakangan diketahui mengenakan jet pribadi Gulfstream G550 bernomor lambung N977 HS saat menyerahkan diri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan lalu.

“Presiden berkampanye di periode kedua, `Saya akan memimpin langsung pemberantasan korupsi`, itu yang disebutkan oleh sang kepala sekolah pada waktu itu,” ucap pengamat politik, Rocky Gerung, dikutip Redaksi dari acara “Sekolah Antikorupsi IMM-UMY” yang disiarkan melalui kanal YouTube UMYogya, Rabu (2/8).

“Dan sekarang, ada rekan separtainya kabur dari Indonesia balik dengan Gulfstream (jet pribadi) seharga Rp 400 miliar, ada fotonya beliau berdampingan dengan Presiden. Ada fotonya beliau berdampingan dengan separo Kabinet,” imbuhnya.

Atas dasar itu, Rocky Gerung menyebut bahwa para koruptorlah yang harus “disekolahkan”, bukan mahasiswa UMY yang seharusnya menjadi “guru” untuk mendidik para politisi agar tidak korup.

“Jadi kalau kita tanya di mana sekolah para koruptor itu? Ya di kabinet, di markas partai, di parlemen, itu yang mau kita tutup tuh sebetulnya. Karena mereka yang merusak bangsa ini!” tegasnya.

“(Korupsi) yang membuat kita tidak bisa membayangkan masa depan. Yang membuat milenial itu `ya udah enggak usah ikut pemilu, enggak usah berpolitik` Sekarang milenial membenci politik. Karena dianggap politisi itu sama dengan koruptor. Kalau ditanya apa definisi politikus ya pencuri!” demikian Rocky.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar