KM Intan Fortuna Dihantam Badai, 12 Awak Selamat 5 Hilang

Selasa, 12/07/2022 21:00 WIB
Ilustrasi Kapal tenggelam (Okezone)

Ilustrasi Kapal tenggelam (Okezone)

Ambon, Maluku , law-justice.co - 16 anak buah kapal (ABK) KM Intan Fortuna, yang dilaporkan tenggelam, 12 telah dievakuasi setelah dua pekan bertahan terombang-ambing di laut, sedangkan empat lainnya belum ditemukan.

Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan UPP Klas III Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku pun akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna turut membantu pencarian empat awak KM Intan Fortuna yang dilaporkan berenang ke Pulau Keka.

"Kalau memang laporannya seperti begitu maka kami juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk membantu upaya pencarian korban," kata Kepala KSOP Unit Penyelenggara Pelabuhan Klas III Dobo, Moh. Katjo Amali yang dihubungi dari Ambon, Selasa (12/7/2022)

KM Intan Fortuna awalnya berlayar dari Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku pada tanggal 25 Juni 2022 menuju Jakarta dengan mengangkut 16 awak, tetapi kapal tersebut dilaporkan tenggelam pada 27 Juni 2022 setelah dihantam badai serta tingginya gelombang laut.


Namun empat orang awak kapal terlebih dahulu melompat ke laut dan berenang menuju Pulau Keka di sekitar kawasan Kepulauan Aru, sementara 12 awak lainnya bertahan hingga kapal tenggelam akibat gelombang tinggi.

Para awak kapal ini nahas ini berenang mengikuti arus laut hingga akhirnya ditemukan nelayan asal Desa Lektama, Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan pada Senin, (9/7).

Menurut Amali, kalau KM. Intan Fortuna merupakan sebuah kapal ikan maka biasanya mereka berurusan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan sebelum meninggalkan dermaga.


"Kalau ada informasi sesuai keterangan awak kapal yang selamat di Buru Selatan bahwa ada empat orang yang terjun ke laut dan berenang ke Pulau Keka maka kami akan berkoordinasi dan membantu upaya pencarian," ujarnya.

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar