Disdik Depok Panggil Guru yang Kaitkan Habib Rizieq dengan Holywings

Selasa, 05/07/2022 23:40 WIB
Disdik Depok Panggil Guru yang Kaitkan Habib Rizieq dengan Holywings. (Twitter).

Disdik Depok Panggil Guru yang Kaitkan Habib Rizieq dengan Holywings. (Twitter).

Jakarta, law-justice.co - Dinas Pendidikan Depok, Jawa Barat memanggil seorang guru yang berinisial ER pasca berkomentar di media sosial yang mengaitkan mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) dengan penutupan Holywings.

Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD pada Disdik Depok, Wawang Buang mengatakan ER sudah dipanggil pada Senin (4/7/2022). Disebut guru tersebut masih berstatus honorer.

"Kami dari Disdik, mengikuti dinamika yang terjadi, telah memanggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan terkait cuitannya yang menyinggung HRS," papar Wawang seperti melansir detik.com.

Setelah ER dimintai keterangan, Wawang menyebut alasan ER mencuitkan hal itu karena ingin mengapresiasi kinerja pemerintah. Wawang pun sempat heran terkait keterangan yang diberikan ER.

"Nah ini yang nggak masuk akal, hanya karena ingin mengapresiasi kinerja pemerintah pusat dengan Pak Jokowinya. Masa sedemikian rupa, mengungkapkan kata-kata yang belum tahu kepastiannya terhadap orang yang dianggap berseberangan dengan pemerintah dalam ini HRS," kata Wawang.

Disdik Depok menilai cuitan sang guru menimbulkan keresahan di masyarakat. Untuk diketahui guru SD di wilayah Bojongsari sempat mengunggah cuitan mengenai penutupan Holywings dan Habib Rizieq.

Awalnya pada Selasa (28/7) akun Twitter @Dennysiregar7 mengunggah sebuah gambar dua judul artikel soal Habib Rizieq yang dikaitkan dengan keputusan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk menutup Holywings.

"Tunduk pada napi," kata Denny dalam cuitannya.

Guru itu lantas menjawab cuitan dengan kalimat "Soalnya si Rizik sudah kagak terima upeti lagi dari diskotek itu," ujarnya. Cuitan ER pun mendapat beragam respons dari warganet.

ER kemudian diketahui sempat membuat video permintaan maaf berdurasi 30 detik. Dia menyatakan bahwa cuitan dirinya tak pantas dan murni kesalahan pribadi.

Sebagai informasi, rumah ER di Sawangan, Depok, didatangi sejumlah ibu-ibu usai mencuit yang menyinggung Habib Rizieq Shihab (HRS) di kasus Holywings. Polisi memastikan tidak ada persekusi yang terjadi di lokasi.

"Jadi tidak ada di situ tindakan persekusi. Di situ terjadi kegiatan musyawarah terkait dengan pernyataan Ibu ER ini yang ditentang oleh kelompok ibu-ibu yang lain," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Selasa (5/7).

Rumah ER didatangi oleh sekelompok ibu-ibu pada Senin (4/7), sekitar pukul 13.00 WIB. Zulpan menegaskan kedatangan warga yang protes tersebut pun ikut didampingi pihak kepolisian.

"Langkah dari kepolisian tentunya memberikan perlindungan kepada semua warga masyarakat. Dalam kesempatan itu pun sebenarnya sudah ada pendampingan oleh Babinkamtibmas dan Babinsa di situ untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

 

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar