Diprediksi Bertambah, Korban Tewas Gempa Afghanistan Nyaris 1.000 Jiwa

Rabu, 22/06/2022 20:39 WIB
Diprediksi Bertambah, Korban Tewas Gempa Afghanistan Nyaris 1.000 Jiwa. (Tribun).

Diprediksi Bertambah, Korban Tewas Gempa Afghanistan Nyaris 1.000 Jiwa. (Tribun).

Jakarta, law-justice.co - Hingga saat ini, setidaknya sudah 950 orang dilaporkan meninggal dunia akibat bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 yang mengguncang Afghanistan.

Kepala Departemen Informasi dan Budaya di Paktika versi Taliban, Mohammad Amin Huzaifa mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan korban akan terus bertambah.

"Jumlah [korban] akan terus bertambah. Orang-orang tengah menggali kubur usai menguburkan [orang]," ujar kepala Departemen Informasi dan Budaya di Paktika versi Taliban, Mohammad Amin Huzaifa seperti melansir cnnindonesia.com.

Sebelumnya, pemimpin tertinggi Taliban, Haibatullah Akhunzada, mengatakan korban tewas imbas bencana itu akan terus bertambah. Sejauh ini tim SAR masih mencari orang yang hilang atau tertimpa bangunan.

Gempa bumi bermagnitudo 6,1 mengguncang Afghanistan pada Rabu (22/6) pagi waktu setempat.

Selain korban jiwa, guncangan juga menyebabkan sejumlah bangunan roboh.

Foto-foto dan video terkait gempa itu beredar luas di media sosial.

Beberapa rekaman menunjukkan penduduk tengah mengangkat korban ke helikopter militer.

Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan gempa bumi berada sekitar 44 kilometer dari Khorst, kota dekat perbatasan Pakistan, dan memiliki kedalaman 51 kilometer.

Gempa bumi bukan pertama kali terjadi di Afghanistan. Pada Januari lalu, puluhan orang tewas dan terluka usai dua gempa melanda provinsi barat Badgis.

Negara Asia Selatan itu kerap dilanda gempa bumi, terutama di pegunungan Hindu Kush yang berada di antara persimpangan lempeng tektonik Eurasia dan India.

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar