Endus Ada Perwira Terima Suap, KSAL: Angkatan Laut ini Memang `Jelas`

Selasa, 14/06/2022 05:50 WIB
KSAL Yudo Margono (Net)

KSAL Yudo Margono (Net)

Jakarta, law-justice.co - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono meminta pihak yang mengetahui perwira meminta suap dari kapal tanker asing agar melapor kepadanya.
Yudo mengatakan pihak yang mengetahui tinggal menunjukkan identitas atau foto perwira yang dimaksud.

"Angkatan Laut ini jelas, rupane jelas, namanya jelas, ketuanya jelas, tunjukkan saja siapa, kalau perlu yang minta itu difoto kan bisa, ini lho muka yang minta itu, bisa lho," kata Yudo usai acara pelantikan sejumlah pejabat di Tanjung Priok, Jakarta Utara, dikutip Selasa (14/6/2022)

Yudo menjelaskan bahwa sejauh ini kapal tanker asing yang bersangkutan masih ada dan ditahan. TNI AL, kata dia, juga telah melakukan penyelidikan internal untuk membuktikan informasi soal dugaan suap itu.

"Ya kemarin nakhodanya mengaku tidak, yang betul yang mana, berita ini dari mana, tapi kita tetap dari dalam melaksanakan konsolidasi, kita selidiki apakah ada orang dalam yang terlibat dengan berita-berita seperti ini," ucapnya.

Sebelumnya beredar kabar Perwira TNI Angkatan Laut diduga meminta uang sogokan senilai US$375 ribu atau Rp5,4 miliar. Tujuannya agar melepaskan kapal tanker bahan bakar yang ditahan karena berlabuh secara ilegal di perairan Indonesia dekat lepas pantai Singapura.

Dua orang yang terlibat mengatakan kepada Reuters bahwa pemilik kapal melakukan pembayaran tidak resmi masing-masing sekitar US$300 ribu dan kapal yang ditahan oleh angkatan laut Indonesia di timur Singapura dibebaskan.

Kapal yang dimaksud bernama Nord Joy berbendera Panama dengan panjang 183 meter dan dapat membawa hingga 350.000 barel bahan bakar. Reuters belum dapat menentukan siapa pemilik kapal tersebut.

Synergy Group, perusahaan yang berbasis di Singapura pengelola Nord Joy, tidak menanggapi pertanyaan tentang laporan permintaan sogokan ini.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar