IHSG Diprediksi Menguat Imbas Kejadian di AS

Jum'at, 27/05/2022 07:17 WIB
IHSG diprediksi menguat (okezone)

IHSG diprediksi menguat (okezone)

Jakarta, law-justice.co - Pada perdagangan Jumat (27/5/2022) hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas. Hal itu dipengaruhi oleh rilis sejumlah data ekonomi Amerika Serikat (AS).

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memproyeksikan IHSG juga akan menguat terbatas didongkrak oleh aksi tebar dividen dan rilis kinerja emiten pada kuartal I 2022.

"IHSG diprediksi masih ada potensi penguatan. Investor akan mencermati rilis beberapa data ekonomi AS," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.

Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.809 dan resistance 6.981.

Sementara itu, Direktur Utama PT YUGEN Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menilai IHSG berpotensi melemah. Hal itu dikarenakan aliran modal masuk (capital inflow) belum cukup untuk mengangkat IHSG.

"Capital inflow hingga jelang berakhirnya semester pertama belum terlihat cukup signifikan, sehingga belum dapat mendongkrak kembali untuk kenaikan IHSG. Hari ini IHSG berpotensi tertekan," tulis William dalam risetnya.

Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.854 dan resistance 6.978. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni TBIG, BBCA, UNVR, ASRI, BINA, HMSP, PWON, WTON, dan ICBP.

Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 30,63 poin atau0,44persen ke level 6.883 pada perdagangan Rabu (25/5). Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp143,63 miliar.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:
Tags:




Berita Terkait

Komentar