Jubir PSI Disebut Sebar Hoaks soal Anies Bagi Baju ke Pemudik Gratis

Jakarta, law-justice.co - Juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sigit Widodo disebut menyebarkan hoaks atau berita bohong soal Anies Baswedan. Dalam cuitannya di Twitter, Sigit menautkan sebuah video dan menambah narasi Gubernur DKI Jakarta itu membagikan baju ke peseta mudik gratis bertuliskan `Anies Baswedan Presiden Indonesia`.

"Centang biru penyebar hoaks begini enaknya diapain? Dia enggak hadir di lokasi, dia enggak lihat apa yang dibagi, bisa-bisanya bilang kaos," ujar Naufal lewat akun Twitternya @firmanyursak membalas cuitan Sigit, Kamis (28/4).

Naufal lantas meluruskan video tersebut. Menurut dia, dalam video tersebut Anies tengah membagikan perangkat protokol kesehatan seperti masker dan hand sanitizer. Ia pun menandai akun pemilik anyar Twitter, Elon Musk agar mencabut centang biru milik Sigit.

Diketahui, centang biru di Twitter menunjukkan bahwa akun tersebut sudah terverifikasi. Biasanya, pemilik akun centang biru adalah publik figur, brand, atau entitas yang terdaftar asli.

"Mas @elonmusk perlu cabut centang biru penyebar hoaks begini," ujar Naufal.

Terpisah, Juru Bicara PSI, Sigit Widodo mengatakan bahwa dirinya tidak menyebarkan hoaks. Dia mengklaim bahwa video yang dimaksud sebenarnya sudah beredar luas.

"Kalaupun itu bukan kaos, di video jelas terlihat ada orang yang mengenakan kaos kampanye tersebut dan mendampingi Pak Anies membagi-bagikan bungkusan tersebut," kata Sigit.

"Kalau Pak Anies tidak mendukung kegiatan pembagian kaos tersebut, tentu beliau tidak akan membiarkan ada orang yang mengenakan kaos itu mendampinginya di dalam bus," tambahnya.

Foto dan berita peserta mudik gratis DKI Jakarta yang mengenakan kaus "Anies Baswedan Presiden" viral di media sosial. Juru Bicara PSI, Sigit Widodo, lewat akun Twitternya @sigitwid, sempat mempertanyakan apakah baju gratis itu memang diberikan Pemprov DKI.

Dalam rangkaian cuitannya, Sigit juga mengunggah sebuah rekaman video Anies tengah membagikan paket bingkisan kepada pemudik di salah satu bus. Dalam narasinya, Sigit menyebut Anies tengah membagikan baju.