Ada Apa BEM SI Putuskan Tak Mau Demo 21 April?

Selasa, 19/04/2022 20:59 WIB
DPR janji tak ada lagi wacana Jokowi 3 periode usai didemo BEM SI (kompas)

DPR janji tak ada lagi wacana Jokowi 3 periode usai didemo BEM SI (kompas)

Jakarta, law-justice.co - Setelah menggelar aksi demo beberapa waktu lalu, kini Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) tak akan menggelar aksi pada tanggal 21 April 2022 mendatang. Rencana aksi tersebut digelar Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI).

Koordinator BEM SI Kaharuddin mengaku tidak ikut aksi tersebut karena 14 tuntutan BEM SI telah disampaikan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sementara, 4 tuntutan lainnya sudah diterima DPR.

"Karena 14 tuntutan kita sudah diterima presiden ya, kemudian 4 tuntutan kepada DPR terkhusus terkait penundaan Pemilu dan 3 periode ke presiden sudah," katanya, Selasa (19/4).

Kahar mengatakan saat ini BEM SI sedang melakukan evaluasi unjuk rasa yang digelar pada 28 Maret dan 11 April lalu. Pihaknya juga tengah menunggu tindakan pemerintah atas tuntutan yang mereka sampaikan.

Menurut Kahar, saat ini banyak anggota BEM SI sudah pulang ke berbagai daerah. Di sisi lain, pihaknya juga sedang membangun gerakan mahasiswa untuk waktu yang akan datang.

 "Juga untuk menjaga nafas juang kawan-kawan untuk menjaga ritme, sekarang lagi membangun eskalasi gerakan selanjutnya. Jangan sampai gerakan mahasiswa ini gerakan musiman kan," ujarnya.

Meski demikian, Kaharuddin mengaku pihaknya tetap mendukung unjuk rasa yang dilakukan oleh aliansi manapun yang memperjuangkan hak masyarakat.

Ia juga menyebut dalam waktu ke depan tidak menutup kemungkinan BEM SI akan menggelar aksi dengan aliansi lain. Hanya saja untuk kali ini belum terdapat titik temu untuk menggelar aksi bersama.

"Aliansi manapun ya kita sama-sama memperjuangkan hak rayat," katanya.

Sebelumnya, AMI menyatakan bakal kembali menggelar unjuk rasa pada 21 April mendatang. Anggota AMI sekaligus Ketua BEM Universitas Indonesia (UI) Bayu Satria Utomo mengatakan pihaknya akan menagih janji Presiden Joko Widodo.

"AMI akan melakukan aksi turun ke jalan pada 21 April mendatang untuk terus menyuarakan tuntutan dan menagih janji untuk Jokowi," tutur Bayu.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar