Jerman Akhirnya Sita Kapal Pesiar Terbesar Dunia Milik Oligarki Rusia

Jum'at, 15/04/2022 12:32 WIB
Foto: Kapal pesiar Dilbar saat berlayar di Monako (AFP/VALERY HACHE)

Foto: Kapal pesiar Dilbar saat berlayar di Monako (AFP/VALERY HACHE)

Jakarta, law-justice.co - Otoritas Jerman secara resmi menyita superyacht atau kapal pesiar terbesar di dunia milik oligarki Rusia, Alisher Usmanov.

Penyitaan ini merupakan bagian dari sanksi terhadap Moskow menyusul pecahnya perang di Ukraina.

Seperti melansir detik.com, Jumat (15/4/2022), majalah Forbes memperkirakan kapal pesiar mewah Dilbar dengan panjang 156 meter itu bernilai USD 600 juta.

Sejak Oktober lalu, kapal itu telah merapat untuk diperbaiki di galangan kapal Hamburg.

Bea Cukai Jerman telah mengincar superyacht selama beberapa minggu, tetapi tidak dapat secara resmi merebutnya lebih awal karena imbroglio hukum atas kepemilikannya.

Polisi Peradilan Federal Jerman menunjukkan mereka telah berhasil `setelah penyelidikan panjang, dan meskipun disembunyikan melalui perusahaan lepas pantai, dalam mengidentifikasi pemilik M/S Dilbar dan itu adalah Gulbakhor Ismailova, saudara perempuan Alisher Usmanov`.

"Kapal pesiar mewah sekarang berada di bawah sanksi rezim dan bisa disita di Hamburg," tambah polisi di Twitter.

Miliarder Rusia dan saudara perempuannya menjadi sasaran sanksi Eropa terhadap oligarki Rusia serta anggota keluarga mereka.

Usmanov (68) menduduki peringkat keenam dalam daftar orang terkaya di Inggris versi Sunday Times pada tahun 2021.

Dia adalah salah satu dari lusinan oligarki Rusia yang terkena sanksi Barat sejak Moskow melancarkan invasi ke Ukraina.

Klub sepak bola Liga Utama Inggris, Everton, menangguhkan perjanjian sponsor dengan beberapa perusahaan di mana Usmanov memegang saham.

Penyitaan Dilbar hanyalah yang terbaru dari serangkaian penyitaan superyacht Rusia di bawah sanksi Barat.

 

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar