Mau Bertemu SBY, Angelina Sondakh Ingin Blak-blakan soal Hal Ini

Minggu, 03/04/2022 11:52 WIB
Eks Politisi Demokrat Angelina Sondakh akan segera bebas April 2022 (Net)

Eks Politisi Demokrat Angelina Sondakh akan segera bebas April 2022 (Net)

Jakarta, law-justice.co - Setelah bebas dari penjara akibat terjerat kasus korupsi Hambalang, Angelina Sondakh tengah menikmati waktunya kini.

Dia kini mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Hal ini diungkapkan Angelina saat menjadi bintang tamu dalam acara Rosiana Silalahi. Dia mengakui ingin bertemu dengan Mantan Presiden RI tersebut.

Angie, sapaannya ditanya apakah masih perlu menjalin hubungan dengan politisi senior dari Partai Demokrat, tempat namanya dibesarkan.

“Apakah Angie tidak merasa perlu untuk menjalin kontak dengan senior di Partai Politik di tempat Angie dulu dibesarkan?” tanya Rosiana Silalahi dalam wawancara tersebut.

Angie pun mengaku dirinya perlu menghubungi rekan-rekannya yang senior untuk mengucapkan terima kasih. Selain itu, dia juga ditanya apakah ingin menghubungi SBY.

“Perlu, saya harus berterima kasih,” kata Angie.

“Siapa yang mau dikontak atau didatangi, pak SBY misalnya?” tanya Rosi.

Angie sendiri ingin diberi kesempatan bertemu dengan SBY. Walau begitu, dia mengatakan dirinya bukan siapa-siapa. Sejauh ini, dia hanya bisa belajar dan bersyukur atas kasus yang menimpanya.

“Boleh kalau beliau berkenan, ya kan saya bukan siapa-siapa. Pasti saya ingin apapun kejadiannya `there is always blessing in disgues` dan aku selalu `learn a lot`,” akunya.

Baca Juga:Akui Salah dan Menyesal Korupsi, Angelina Sondakh Tuai Respons Positif dari Publik

Karena penasaran, Rosi pun bertanya apa yang akan dikatakan Angie jika benar-benar bisa bertemu dengan SBY.

“Emang kalau ketemu pak SBY mau ngomong apa?” tanya Rosi.

Angelina pun buka-bukaan mengakui ingin meminta maaf kepada SBY karena telah mencoreng nama baik partainya. Selain itu, dia juga berniat berterima kasih karena sudah diberi kesempatan menjadi kader Partai Demokrat.

“Saya minta maaf, saya berterima kasih karena saya sudah menjadi kader yang mencoreng nama Partai. Dari kejadian ini saya bisa belajar banyak walaupun di awalnya saya gak bisa terima, tapi sekarang sudah bisa mengikhlaskan,” ungkapnya.

Sambil berlinang air mata, Anggie mendoakan agar SBY dan keluarganya agar sehat selalu. Ia turut mendoakan alharhum Ani Yudhoyono yang sudah lebih dulu pergi.

“Mudah-mudahan pak SBY sekeluarga sehat dan saya masih belum bisa bertemu dengan almarhumah bu Ani, saya juga mengirimkan al-fatihah buat beliau semoga diterima di sisi Allah dan mendapat ketenangan serta diampuni dosanya,” kata Anggie

Sebagai informasi, Angelina Sondakh telah keluar dari rumah tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur pada 3 Maret 2022. Ia memasuki masa cuti menjelang bebas (CBM) paling lama tiga bulan yang akan berakhir pada Oktober 2022.

Angie terakhir kali diadili dengan putusan Mahkamah Agung RI No. 107PK/Pid.Sus/2015. Ia mendapatkan hukuman 10 tahun penjara dengan denda Rp 500 juta subside 6 bulan kurungan. Lalu uang pengganti Rp 2,5 miliar dan US$ 1,2 juta subside 1 tahun penjara.

Selama di rutan, Angie mendapatkan remisi dari Kemenkumham yang meringankan hukumannya selama tiga bulan. Hal ini berdasarkan keputusan W.10-2598.PK.01.01.02 Tahun 2015 tanggal 14 Agustus 2015 tentang Pemberian Remisi Dasawarsa Tahun 2015.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar