Aksi Gengster di Depok Makin Brutal, Polisi Amankan 6 Pelaku Penyerang

Selasa, 08/03/2022 15:00 WIB
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno (Tribun)

Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno (Tribun)

Depok, Jawa Barat, law-justice.co - Polisi menangkap pelaku terkait aksi komplotan diduga gangster yang menyerang warga di Pancoran Mas, Depok pada Minggu (6/3) dini hari lalu.


"Kami amankan enam pelaku penyerangan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

Dari keenam orang itu, dua di antaranya merupakan pelaku utama yang diduga melakukan pembacokan. Sedangkan empat lainnya kedapatan membawa senjata tajam.

Yogen mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku lainnya. Polisi menduga ada belasan orang yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.


"Yang lainnya masih kami kejar karena dari nama-nama yang kami dapatkan ada 15 nama di TKP dari kelompok tersebut, karena ada tiga orang lain yang diduga melakukan pembacokan," tuturnya.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, peristiwa tersebut bermula dari aksi tawuran antara dua kelompok. Karena kalah jumlah, satu kelompok kemudian kabur dan melintas di lokasi kejadian.

"Di situ ada warga yang berkumpul kemudian beberapa warga mencoba mengamankan pelaku yang lewat karena membawa sajam, kemudian pelaku membacoki warga dan merusak lingkungan sekitar," ucap Yogen.

Dia menjelaskan, akibat peristiwa itu tiga orang warga menjadi korban dan mengalami luka. Selain itu, satu orang pelaku juga turut menjadi korban.

Lebih lanjut, Yogen menyampaikan dalam kasus ini para pelaku dapat dikenakan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman penjara 5,5 tahun.

Sebelumnya, Kepala Tim Presisi Perintis Polres Depok Iptu Winam Agus membenarkan ada laporan warga terkait peristiwa penyerangan tersebut.

Saat itu, tim patroli langsung menuju ke lokasi kejadian. Namun, setibanya di sana, komplotan gangster itu sudah pergi meninggalkan lokasi.

"Namun saat semalam kami sampai di sana, mereka sudah bubar," kata Winam saat dihubungi, Minggu (6/3).

Disampaikan Winam, saat itu tim patroli juga melakukan penyisiran di lokasi kejadian dan hasilnya ditemukan sejumlah senjata tajam.

"Ditemukan empat buah sajam yang tertinggal. Saksi dan barang bukti diserahkan ke Polsek Pancoran Mas," ujarnya.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar