Waspada! Jabar Menyumbang Kasus Terbanyak Covid-19 Secara Nasional

Sabtu, 19/02/2022 20:35 WIB
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga kepada warga saat vaksinasi booster Covid-19 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (12/11). Presiden Jokowi memastikan vaksinasi booster atau dosis ketiga untuk masyarakat Indonesia diberikan tanpa pungutan biaya dengan target awal menyasar kelompok prioritas yaitu lansia dan akan didistribusikan kepada 21 juta penduduk. Robinsar Nainggolan

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga kepada warga saat vaksinasi booster Covid-19 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (12/11). Presiden Jokowi memastikan vaksinasi booster atau dosis ketiga untuk masyarakat Indonesia diberikan tanpa pungutan biaya dengan target awal menyasar kelompok prioritas yaitu lansia dan akan didistribusikan kepada 21 juta penduduk. Robinsar Nainggolan

Jakarta, law-justice.co -  

Terjadi penambahan kasus COVID-19 di Indonesia yaitu 59.384 kasus baru dengan Jawa Barat menjadi provinsi yang menyumbang pasien baru terbesar pada hari ini dengan 12.601 kasus COVID-19, berdasarkan data yang dihimpun Satuan Tugas Penanganan COVID-19.

Data yang diterima di Jakarta, Sabtu 19 Februari 2022 memperlihatkan dari 59.384 kasus baru, 58.572 orang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal dan 812 pelaku perjalanan luar negeri.

Adanya kasus baru itu juga disertai laporan bertambahnya pasien sembuh sebanyak 34.699 orang dan 158 orang meninggal dunia.

Total kasus di Indonesia sejak Maret 2020 adalah 5.149.021 kasus COVID-19 dengan 4.481.909 orang telah dinyatakan pulih dan 146.202 orang meninggal dunia.

Penambahan itu menjadikan saat ini terdapat 520.910 kasus aktif atau pasien yang menjalani perawatan dan isolasi mandiri setelah terkonfirmasi positif COVID-19. Jumlah itu memperlihatkan peningkatan 24.527 orang dibandingkan Jumat kemarin 18 Februari 2022.

Terdapat pula 36.710 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.

Laporan penambahan kasus hari ini dilakukan setelah pada hari ini diuji 489.780 spesimen dari 309.155 orang di jejaring laboratorium seluruh Indonesia.

Hal itu menjadikan telah diuji sejak 2020 sebanyak 80.569.140 spesimen dari 53.913.144 orang.

Tingkat positif atau positivity rate nasional harian untuk kategori spesimen adalah 23,78 persen dan 19,21 persen untuk kategori orang.

Provinsi yang melaporkan penambahan terbanyak pada hari ini adalah Jawa Barat dengan 12.601 kasus baru, DKI Jakarta 9.453 kasus baru, Jawa Timur 7.946 kasus baru, Jawa Tengah 5.225 kasus baru dan Banten yang memiliki 4.709 kasus baru.

Sementara angka pasien meninggal dunia terbesar dilaporkan oleh Jawa Timur dengan 29 kematian, DKI Jakarta dan Jawa Tengah dengan masing-masing 26 kematian, Bali 20 kematian serta Jawa Barat yang melaporkan 12 kematian akibat COVID-19.

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar