Puluhan Jemaah Asal Indonesia Positif Covid Usai Lakukan Umrah

Senin, 17/01/2022 10:43 WIB
Bandara Soekarno-Hatta kembali melayani penerbangan jamaah umrah setelah ditutup sejak Februari 2020 lantaran pandemi Covid-19, Tangerang- Banten, Minggu (1/11). Robinsar Nainggolan

Bandara Soekarno-Hatta kembali melayani penerbangan jamaah umrah setelah ditutup sejak Februari 2020 lantaran pandemi Covid-19, Tangerang- Banten, Minggu (1/11). Robinsar Nainggolan

Jakarta, law-justice.co - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah menyatakan bahwa ada 28 orang jemaah asal Indonesia positif Covid-19 usai melaksanakan ibadah umrah di Arab Saudi.

Konsul Haji dan Umrah Konsulat Jendera RI (KJRI) di Jeddah, Endang Jumali mengatakan, sebanyak 28 jemaah positif Covid-19 itu merupakan perwakilan pimpinan agen perjalanan.

"Tim Advance, dan tim kedua ada sekitar 28 orang (yang positif Covid-19). (28 orang itu) semua jemaah tapi mewakili sebagai pimpinan travel," kata Endang seperti melansir cnnindonesia.com.

Sebelumnya belasan petugas umrah yang merupakan anggota tim Advance dari Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) terapar Covid-19 seusai pulang dari Saudi.

Sebanyak 13 tim Advance yang sempat mengecek persiapan umrah pada 23 Desember lalu positif Covid-19 setibanya di Jakarta.

Endang menuturkan 28 jemaah umrah positif Covid-19 itu pun di luar dari tim Advance tersebut.

Kini, seluruh jemaah umrah yang telah pulang tengah dikarantina di Wisma Atlet.

"Itu kan positive (Covid-19) setelah kembali ke Indonesia, bukan pada saat di Saudi," ucap Endang.

Sementara itu, Endang menuturkan masih ada sekitar 1.200 jemaah Indonesia yang tengah melakukan ibadah umrah sampai Minggu (16/1).

"Warga Negara Indonesia yang sedang melaksanakan umrah di sini alhamdulilah, ada 1.200 orang dengan pemberangkatan empat maskapai," tutur Endang saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (17/1).

Endang mengatakan, sebanyak 1.200 WNI ini akan dipulangkan bertahap sesuai dengan paket perjalanan 12 hari.

"Ada yang 17 (Januari) hari ini. Ada yang 20-an (Januari) ke atas," ucap Endang lagi.

Selain itu, Endang menerangkan hasil tes awal dan tes kedua rata-rata jemaah WNI tersebut negatif Covid-19. Meski demikian, Endang menekankan pentingnya setiap jemaah terus menerapkan protokol kesehatan ketat mengingat kasus Covid-19 di Arab Saudi sedang tinggi.

"Kenaikan kasus Covid di Saudi ini kan signifikan, sehingga diimbau untuk jemaah juga tetap melakukan protokol kesehatan. Dan sejauh ini ya lancar," katanya.

Terpisah, Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama (Kemenag), M Noer Alya Fitra mengatakan 419 jemaah umrah perdana yang telah berangkat ke Arab Saudi akan kembali ke Indonesia hari ini (17/1).

Para jemaah akan melakukan karantina di dua hotel yang telah ditunjuk oleh biro travel umrah sesuai daftar yang diterima dari Satgas Penanganan Virus Corona (Covid-19).

"Iya hari ini tiba. [Karantina di] Ibis Summarecon dan D`Prima 2 Bandara. Di hotel dekat bandara. Itu [yang pulang] sekitar 419 orang yang dilepas Kemenag," kata pria yang akrab disapa Nafit.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar