Usaha Orang Kaya Banyak Bangkrut, Rumah di Pondok Indah Jual BU

Jum'at, 31/12/2021 18:25 WIB
Ilustrasi rumah pondok indah (Net)

Ilustrasi rumah pondok indah (Net)

Jakarta, law-justice.co - Gelombang para orang kaya di Pondok Indah Jakarta Selatan menjual harga rumah dengan harga miring makin marak terjadi di tengah pandemi. Di toko online seperti OLX hingga Lamudi, banyak rumah mewah dijual dengan embel-embel kata "jual cepat", "butuh cepat", hingga "butuh uang alias BU."


Di Lamudi, dengan kata kunci "Rumah Dijual Pondok Indah" ada 3.546 hasil pencarian. Artinya banyak penawaran saat ini. Di OLX lebih banyak lagi, sampai 5.401 unit dengan kata kunci yang sama. Ada penjual yang menawarkan harga rumah Pondok Indah mengaku sedang butuh uang. Ia menawarkan rumahnya Rp 33 miliar. "Dijual cepat lg BU, rumah mewah siap huni di Perumahan Pondok Indah-Jakarta Selatan,LT 587 M2, LB 950M2," jelas penjual.

Di lokasi yang sama, penjual lain menjual rumahnya Rp 17,5 miliar, lagi-lagi mengaku sedang butuh uang. "Dijual Rp 17.500.000.000, 5 KT - 5 KM - 346 m2, Rumah Pondok Indah JUAL BU," jelas pemasang iklan


Agak lebih miring sedikit, rumah Pondok Indah lain dijual Rp 16 miliar, tentu dengan luas tanah dan bangunan yang lebih kecil. "Dijual Cepat (Bu) Tanah & Bangunan Kondisi Lokasi Sangat Strategis Di Kawasan Sekolah Duta Pondok Indah - Jakarta Selatan Harga 16 M (nego)," tutur sang penjual.

Pengamat Properti Aleviery Akbar, mengatakan fenomena rumah mewah dijual sudah terjadi sejak tahun 2014 dan 2018. Awalnya banyak yang mau jual rumah itu karena ada kenaikan pajak bumi dan bangunan. Namun, fenomena orang kaya jual rumah ini meningkat trennya sejak pandemi.

"Tapi memang ada kenaikan (tren) terjadi pada saat pandemi di pertengahan 2020 - 2021," kata Aleviery, dilansir dari CNBC Indonesia (13/10/2021).

Mengomentari fenomena yang sama, Director Project and Commercial Ray White Indonesia Erwin Karya membenarkan ada beberapa properti di kawasan elite yang dijual dengan harga miring. Menurutnya, kawasan yang bisa dikategorikan elite di Jakarta itu hanya ada tiga, yakni Menteng, Kebayoran Baru dan Pondok Indah.

"Jadi, adalah 1-2 properti yang dijual harga miring. Dan orang-orang Indonesia itu suka ikut-ikutan, mungkin ada yang dapat, tapi fenomena ini memang sedang terjadi di DKI dan wilayah lainnya," ungkapnya, beberapa waktu lalu.

Ada banyak motif dan alasan pemilik rumah elite melego rumahnya, bahkan dengan harga yang sangat miring. Hal ini terungkap dari beberapa analis konsultan hingga broker, dan pengamat. Masuknya virus corona dan adanya berbagai pembatasan aktivitas masyarakat yang terjadi hampir dua tahun membuat perekonomian anjlok. Termasuk orang berduit juga membutuhkan dana-dana tunai untuk menopang finansialnya.

Tim CNBC Indonesia melakukan penelusuran dan menghimpun informasi dari broker banyak rumah mewah di kawasan Pondok Indah, Menteng, Kelapa Gading hingga Kemang yang dijual dengan harga miring. Tidak sedikit yang menawarkan diskon mencapai 30% - 40% supaya bisa laku dengan cepat. Fenomena ini jelas terekam dalam situs penjualan beli online seperti OLX hingga Lamudi.

Sementara Ketua DPD Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) DKI Jakarta, Clement Francis mengatakan pandemi yang terjadi sudah hampir dua tahun juga berdampak keras pada ekonomi. Tak ayal banyak sektor usaha yang menurun hingga bangkrut sehingga membutuhkan dana tunai.

Kepemilikan rumah elite memang berkaitan erat dengan kondisi pemilik. Meski tidak semua beralasan karena usaha bangkrut namun tidak sedikit cerita itu sering terungkap bagi pemilik yang mau menjual rumahnya.

"Dengan kondisi saat ini banyak sekali pengusaha-pengusaha atau berbagai kebutuhan bahwa mereka mau jual properti mereka. Kenapa? mungkin ada beberapa yang buat usahanya atau keperluan yang lain. Kondisi saat ini kita rasakan sejak pertengahan 2020," kata Clement Francis.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar