Mbak Puan Maharani, Korban Erupsi Semeru Tak Butuh Baliho Tapi Sembako

Rabu, 22/12/2021 06:33 WIB
Mbak Puan Maharani, Korban Erupsi Semeru Tak Butuh Baliho Tapi Sembako. (Gelora).

Mbak Puan Maharani, Korban Erupsi Semeru Tak Butuh Baliho Tapi Sembako. (Gelora).

Jakarta, law-justice.co - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin buka suara soal baliho Puan Maharani yang membanjiri sejumlah titik di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru menuai kritik pedas dari para korban bencana.

Menurut dia, Puan dianggap tidak memiliki empati pada para korban bencana alam dengan memasang baliho yang terkesan seperti kampanye terselubung.

Dia menyampaikan Puan seharusnya tidak melakukan pendekatan lewat baliho kepada para korban bencana.

"Pendekatan Baliho mestinya dihentikan dulu oleh Puan. Apalagi balihonya dipasang di desa yang terdampak erupsi. Ini akan jadi kontraproduktif bagi Puan,” ucap Ujang seperti melansir rmol.id.

Direktur eksekutif Indonesia Political Review ini mengatakan, korban bencana tidak membutuhkan baliho. Seharusnya, kata Ujang, Puan memberikan bantuan logistik alias sembako yang memang betul-betul dibutuhkan oleh rakyat.

"Karena masyarakat tak butuh Baliho. Tapi butuh sembako. Walaupun sudah memberikan bantuan ke mereka. Tapi karena pasang baliho, akhirnya kesannya tak ikhlas,” tutupnya.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar