Supir Lalai Parkir Mobil Khusus Difabel, Legislator NasDem Minta Maaf

Rabu, 08/12/2021 13:58 WIB
Rudi Hartono Bangun (dok: www.nasdem.id)

Rudi Hartono Bangun (dok: www.nasdem.id)

Jakarta, law-justice.co - Rudi Hartono Bangun, Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem menyampaikan permohonan maaf terkait mobilnya terparkir di parkir khusus disabilitas.

Ketua Fraksi NasDem DPR, Ahmad Ali mengatakan, Rudi mengaku tak tahu mobilnya parkir di mana karena dia turun di lobi.

"Saya sudah konfirmasi ke beliau. Dia minta maaf atas kelalaian sopirnya. Keterangan beliau bahwa dia turun di lobi dan sopir yang parkir mobil tersebut," kata Ketua Fraksi NasDem DPR Ahmad Ali saat dimintai konfirmasi, Rabu (8/12/2021).

Ahmad Ali memastikan kejadian tersebut murni kelalaian sopir Rudi. Menurutnya, Rudi berjanji akan memberikan pembinaan ke sopirnya.

"Ini murni kelalaian sopir yang bersangkutan, dan beliau berjanji akan memberikan pembinaan terhadap sopir," ujar Ahmad Ali.

Dimintai konfirmasi, Rudi menyebut sopirnya sempat berkeliling mencari parkir. Ketika ada yang kosong, sopir Rudi langsung memarkir mobil tanpa melihat lagi peruntukannya.

"Dia katanya keliling nyari parkiran, nampak yang kosong, dimasuki aja," jelas Rudi.

Namun, Rudi mengaku sudah menasihati sopirnya. Sopirnya, ungkap Rudi, juga meminta maaf.

"Sudah saya marahi dan nasihati sopirnya. Minta maaf dia katanya, karena kurang paham dan nggak ngerti katanya," sebut anggota DPR dapil Sumatera Utara III itu.

Diberitakan sebelumnya, foto mobil berpelat DPR terparkir di parkir khusus disabilitas diunggah pertama kali oleh Ketua Komunitas Konsumen Indonesia (KKI) David Tobing. Mobil itu terparkir di sebuah pusat perbelanjaan di atas marka khusus disabilitas, Selasa (7/12/2021) kemarin.

Setelah ditelusuri, mobil itu milik Rudi Hartono Bangun. Rudi mengaku tidak tahu sopirnya memarkir mobil di mana.

"Saya pun nggak tahu sopir yang markirin di mana, karena saya turun di lobi, yang nyari parkir sopir," ujar Rudi.

 

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar