Sandiaga Uno, Ridwan Kamil & Erick Thohir Cawapres Idaman Publik

Senin, 06/12/2021 08:30 WIB
Dengan IPK 4, Sandiaga Uno Resmi Menyandang Doktor Manajemen. (Foto IG @sandiuno.)

Dengan IPK 4, Sandiaga Uno Resmi Menyandang Doktor Manajemen. (Foto IG @sandiuno.)

Jakarta, law-justice.co - Temuan terbaru lembaga survei Indikator Politik Indonesia menyatakan bahwa ada tiga nama yang paling menarik perhatian publik dalam posisi calon wakil presiden.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menyatakan, ada tiga tokoh yang secara konsisten diinginkan publik mejadi calon wakil presiden.

Kata dia, Ketiga nama tersebut adalah Meteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Kami menemukan bahwa Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, dan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden yang diinginkan publik. Temuan ini muncul secara konsisten dalam berbagai simulasi,” kata Burhanuddin dalam rilis hasil survei bertajuk Kinerja Presiden, Pemulihan Ekonomi Pasca-Pandemi dan Peta Elektoral Terkini, Minggu (5/12).

Sandiaga Uno memiliki elektabilitas tertinggi terkait pilihan masyarakat terhadap calon wakil presiden dalam simulasi 12 nama. Elektabilitas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mencapai 30,6 persen.

“Di posisi kedua ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 13,2 persen, kemudian Erick Thohir dengan 10,2 persen,” jelas Burhanuddin.

Dalam simulasi 12 nama, ada beberapa tokoh lainnya yang masuk dalam daftar calon wakil presiden yang paling diinginkan publik, seperti Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono juga Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Kendati demikian, Burhanuddin menjelaskan, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, dan Erick Thohir konsisten dengan elektabuilitas tinggi.

“Ketiga nama ini muncul secara konsisten dalam berbagai simulasi. Artinya, ketiga nama ini punya peluang besar dan sangat diinginkan publik sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2024 nanti,” demikian Burhanuddin.

Survei dilakukan dalam rentang 2 sampai 6 November 2021 dengan metode multistage random sampling kepada 2020 responden. Margin of error survei ini mencapai 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar