Akhir Kisah Tahanan ISIS, Coba Kabur dari Penjara Irak Ditembak Mati

Sabtu, 27/11/2021 21:15 WIB
Ilustrasi Tahanan (Istock)

Ilustrasi Tahanan (Istock)

Irak, law-justice.co - Pasukan keamanan Irak mengatakan mereka menembak mati seorang anggota ISIS pada hari Sabtu (27/11/2021) ketika ia mencoba melarikan diri dari penjara dengan dua kaki tangannya.


Ketiga tahanan, semuanya anggota kelompok ISIS, menjalani hukuman seumur hidup di penjara Taji di utara Baghdad, kata dinas keamanan dalam sebuah pernyataan.

Mereka terlihat petugas ketika mereka mencoba keluar dari penjara dengan memanjat tembok luar, kata pernyataan itu.

Penjaga melepaskan tembakan "ketika mereka menolak untuk mengindahkan peringatan", katanya, menambahkan satu tahanan tewas sementara dua lainnya "menyerah".

"Tiga teroris telah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup," kata pernyataan itu tanpa mengidentifikasi mereka.

Kelompok ISIS melakukan pemberontakan di sebagian besar kawasan Irak dan negara tetangga Suriah pada tahun 2014, di mana mereka mendirikan apa yang disebut kekhalifahan.

Irak secara resmi menyatakan kemenangan atas ISIS pada 2017, dan dua tahun kemudian mereka dikalahkan di Suriah.

Tapi sel-sel tidur terus aktif di kedua negara di mana mereka sering melakukan serangan.

Setelah kematian ISIS di Irak, pengadilan di negara itu telah menjatuhkan hukuman mati kepada ratusan orang atas kejahatan yang dilakukan oleh para jihadis.

Hanya sebagian kecil dari hukuman yang telah dilakukan, karena harus disetujui oleh presiden.

Barham Saleh, yang menjabat sejak 2018, diketahui menentang hukuman mati.

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar