Negara-negara di Eropa ini Sudah Masuk Gelombang ke-5 Corona

Jum'at, 19/11/2021 18:25 WIB
Kasus Covid-19 di Eropa (Republika)

Kasus Covid-19 di Eropa (Republika)

Jakarta, law-justice.co - Infeksi virus corona kembali melonjak di Swiss. Salah satu negara di Eropa Tengah itu mencatat ada 6.017 kasus infeksi baru per Jumat (19/11/2021).

"Kita jelas menghadapi gelombang kelima... (perjalanan pandemi) akan tergantung pada perilaku kita semua," kata Menteri Kesehatan Swiss Alain Berset, dikutip dari AFP.


Namun, saat kasus infeksi baru harian meningkat empat kali lipat dalam sebulan ke level tertinggi sepanjang tahun, Berset masih bersikeras jika aturan pembatasan Covid-19 tidak diperlukan di negara tersebut.

Berset mengatakan lonjakan kasus lebih mengkhawatirkan karena "jumlah orang dewasa yang tidak memiliki kekebalan terlalu besar".

Sebagaimana diketahui, jumlah orang yang divaksinasi lengkap di Swiss masih terlalu rendah, hanya sekitar 65% dari seluruh populasi.

Swiss tadinya memiliki 10% populasi yang divaksinasi penuh pada 23 April. Jumlah ini meningkat menjadi 50% tiga bulan kemudian pada 29 Juli. Namun, pada beberapa bulan berikutnya, kemajuan itu telah menurun secara drastis.

Saat ini sekitar 65% populasi Swiss kini telah divaksinasi lengkap. Dengan tingkat kasus yang melonjak sejak pertengahan Oktober, otoritas Swiss khawatir akan melonjaknya pasien rawat inap di rumah sakit saat musim dingin tiba.

Swiss kini tercatat memiliki total 935.042 kasus infeksi, dengan 76.022 kasus aktif, serta 11.380 kematian, menurut data Worldometers.

Tidak hanya Swiss yang mengalami lonjakan kasus, negara-negara di Eropa lainnya juga bernasib sama. Blok tersebut kini menjadi episentrum Covid-19. Kenaikan kasus terjadi hampir di seluruh kawasan, terutama Jerman, Belanda, Belgia, dan beberapa negara Eropa Timur.

Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut bahwa Eropa menjadi satu-satunya wilayah dunia yang mengalami kenaikan angka kematian akibat Covid-19 saat ini.

Mengutip Straits Times, WHO mencatat bahwa Eropa mencatat 28.304 kematian baru dalam seminggu terakhir. Sementara itu, dari 3,3 juta kasus baru Covid-19 yang dilaporkan secara global, 2,1 juta kasus berasal dari Eropa.

"Negara-negara di Eropa dengan jumlah kasus virus corona baru tertinggi adalah Rusia (275.579), Jerman (254.436) dan Inggris (252.905)," kata laporan WHO dikutip Kamis, (18/11/2021).

Kenaikan kasus juga dipicu dengan banyaknya masyarakat Eropa yang enggan divaksin. Melihat hal ini, para pemimpin Eropa pun memperkuat sikapnya pada orang-orang yang enggan divaksinasi.

Austria muncul lebih dulu sebagai negara yang me-lockdown penduduk yang enggan divaksin sejak Senin (15/11/2021). Hal yang sama juga dilakukan Jerman kepada orang-orang yang belum diinokulasi secara nasional.

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar