Prabowo Tegur Fadli Zon Diduga karena Kritik Puan Maharani

Jakarta, law-justice.co - Fadli Zon menjadi sorotan karena tak bersuara lewat akun Twitter-nya beberapa hari terakhir usai ditegur Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Teguran Fadli diterima usai dirinya menyindir Jokowi karena tak kunjung ke Sintang yang sebulan terakhir terendam banjir.

Namun, Founder The Cyrus Network, Hasan Nasbi berbeda dengan yang lain terkait Fadli Zon yang ditegur Prabowo.
Menurutnya, politikus Gerindra itu ditegur terkait cuitan terakhirnya, yakni retweet sebuah berita itu berbunyi `Deforestasi itu nyata`.

"Ini yang menyebabkan Bang Fadli Zon ditegur karena mengkritik deforestasi pembukaan lahan hutan itu, penebangan pohon, penebangan hutan, sementara ketua umumnya sedang giat-giatnya menebang pohon dan membuka hutan untuk mewujudkan sebuah Food Estate di Kalimantan," ujar Hasan.

Menurut Hasan, postingan Fadli Zon itu menegasikan, bahkan mengkritik apa yang sedang dilakukan Prabowo.

"Mungkin dianggap offside dan dia ditegur. Ini sangat mungkin terjadi," ujar Hasan.

Selain itu, ada kemungkinan lain yang membuat Fadli Zon ditegur, yakni berkaitan dengan Pilpres 2024 dan PDIP. Terutama ketika Fadli Zon menyindir elite PDIP Puan Maharani yang hujan-hujanan menanam padi.

Kata Hasan, hal itu mungkin mengganggu hubungan baik PDIP dengan Gerindra.

"Mengganggu komunikasi yang dibangun, komunikasi yang dibangun Gerindra dan PDIP dalam rangka 2024," ucapnya.

Hasan menambahkan, PDIP dan Gerindra santer diisukan tengah menjalin komunikasi intensif untuk mengkonsolidasikan kekuatan jelang Pilpres 2024.

"Ada yang menduga Prabowo-Puan, ada yang menduga yang lain," pungkasnya.