Lawan Buzzer Penyerang Ulama, MUI Bakal Bentuk Pasukan Siber

Jum'at, 19/11/2021 12:08 WIB
Ilustrasi Cyber Army (ilustrasi: tribune)

Ilustrasi Cyber Army (ilustrasi: tribune)

Jakarta, law-justice.co - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, Munahar Muchtar bakal membentuk pasukan siber atau cyber army untuk melawan para pendengung atau buzzer di media sosial yang kerap menghantam ulama dan mendiskreditkan umat Islam.

"Insyaallah masih dalam rencana dan kita sudah serahkan pada Bidang Infokom MUI DKI," kata Munahar seperti melansir cnnindonesia.com.

Dalam keterangan resminya di situs MUI pusat dan MUI DKI, rencana tersebut dicetuskan dalam Rapat Koordinasi Bidang Infokom MUI se-DKI Jakarta di Hotel Bintang Wisata Mandiri, Senin (11/10) lalu.

Munahar meminta jajaran MUI DKI bisa menguasai teknologi informasi. Terlebih lagi Bidang Infokom merupakan otak MUI DKI dalam bidang informasi. Ia berharap Infokom MUI DKI dapat melakukan amal ma`ruf nahi mungkar untuk melawan para buzzer yang telah meresahkan umat Islam selama ini.

"MUI tidak usah takut untuk katakan yang Haq itu Haq. Saya punya prinsip kalau berkaitan dengan Al-Quran dan As-Sunnah tidak ada tawar menawar bagi saya," ujar Munahar dikutip di situs resmi MUI pusat dan MUI DKI Jakarta, Jumat (19/11).

Lebih lanjut, Munahar menjelaskan Infokom MUI DKI tidak sekadar bermain di atas mimbar. Namun, melalui penyebaran berita dan informasi melalui kanal media sosial resmi miliki MUI DKI.

Menurutnya, tim khusus siber itu akan berada di bawah koordinasi MUI DKI Jakarta. Tugasnya yakni membuat berita dan informasi yang akurat untuk disampaikan kepada masyarakat.

"MUI DKI juga perlu setiap hari membuat konten-konten dan setiap kegiatan MUI selalu dibuat beritanya," katanya.

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar