Raja Narkoba Kolombia Otoniel Diringkus Polisi

Minggu, 24/10/2021 12:42 WIB
Raja Narkoba Kolombia Otoniel Diringkus Polisi. (BBC).

Raja Narkoba Kolombia Otoniel Diringkus Polisi. (BBC).

Jakarta, law-justice.co - Kepolisian Kolombia berhasil menangkap pemimpin sindikat narkoba, Otoniel yang paling diburu selama ini.

Dairo Antonio Usuga, seorang pengedar narkoba tersohor di Kolombia yang memimpin klan Teluk, tertangkap di salah satu markasnya di Necocli, Kolombia.

Pemerintah Kolombia merilis gambar Otoniel dengan borgol dan dikelilingi tentara.

Seperti melansir cnnindonesia.com, Otoniel kabur dari proses hukum pemerintah Kolombia selama bertahun-tahun.

"Ini adalah pukulan telak bagi pedagang narkoba di negara kami pada abad ini," kata Presiden Kolombia Ivan Duque.

Pemerintah Amerika Serikat bahkan pernah menawarkan hadiah sebesar US$5 juta (setara Rp70 miliar) untuk membayar informasi terkait dengan penangkapan Otoniel.

Pada 2006, Otoniel menolak pelucutan senjatanya kala menandatangani perjanjian damai. Akibat itu, ia terus masuk ke wilayah gelap perdagangan narkoba, bukannya berdamai.

Otoniel sendiri pernah mengajukan kesediaannya untuk berunding bersama Pemerintah Kolombia pada 2017. Namun, pemerintah Kolombia membalasnya dengan mengerahkan 1.000 tentara untuk mencari Otoniel.

Otoniel juga dikabarkan sering melakukan pelecehan seksual kepada perempuan dan anak di bawah umur.

Klan Teluk, yang dipimpin Otoniel, merupakan sindikat narkoba yang diklaim bertanggungjawab atas pengedaran narkoba, penambangan ilegal, dan pemerasan ilegal yang jadi biang kerok kekerasan nasional terburuk di Kolombia. Kelompok ini dikabarkan ada di setiap bagian negara itu.

Penting diketahui, Kolombia merupakan salah satu pemasok kokain terbesar di dunia. Amerika Serikat menjadi pasar terbesar mereka.

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar