Anies-AHY Urutan Atas, PDIP ke Indostrategic: Siapa yang Biayai?

Rabu, 04/08/2021 17:15 WIB
Politikus PDI Perjuangan Deddy Sitorus. (Gesuri)

Politikus PDI Perjuangan Deddy Sitorus. (Gesuri)

Jakarta, law-justice.co - Politikus PDI Perjuangan Deddy Sitorus mengaku aneh terkait survei dari Indostrategic bahwa pasangan Anies-AHY berada peringkat paling atas pada Pilpres 2024.

“Saya merasa aneh kalau Anies-AHY bisa setinggi itu, pengen tahu itu survei siapa yang biayai? Dan apakah benar mereka survei tatap muka dengan responden dalam kondisi PPKM darurat begini?” kata Deddy dilansir dari RMOL, Rabu (4/8/2021).

Deddy pun tak mempermasalahkan dengan survei tersebut, dan dirinya menganggap sebagai hiburan semata.

"Menurut saya survei itu ya silakan saja. Mau itu survei murni atau survei pesanan. Bagus-bagus saja untuk hiburan dan lapangan pekerjaan. Tapi namanya survei kan dinamis ya, bisa jadi setelah baca beritanya hasilnya langsung berubah,” ujarnya.

Namun, ia meyakinkan bahwa survei itu dilakukan secara tatap muka mengingat saat ini Indonesia sedang menghadapai pandemi virus Covid-19.

"Jadi saya gak yakin survei itu dilakukan tatap muka dan karenanya jadi tidak yakin bahwa Anies-AHY peringkat tertinggi,” ungkapnya.

Sebelumnya, melalui survei Indostrategic menyebutkan bahwa Anies-AHY mendapatkan perolehan suara tertinggi sebesar 20,25 persen. Sementara, Prabowo Subianto dan Puan Maharani berada di peringkat kedua dengan 14,65 persen.

Selanjutnya, ada pasangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan perolehan elektoral 8,05 persen.

Survei digelar sejak tanggal 23 Maret-1 Juni 2021 dengan tetap berusaha menerapkan protokol kesehatan selama masa pandemi Covid-19.

(Tim Liputan News\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar