Viral Penerimaan Bintara Polisi di Sulut, IPW: Copot Panitia Seleksi!

Sabtu, 31/07/2021 18:02 WIB
Tangkap layar video viral keluarga Rafael Malangi (Foto: Instagram)

Tangkap layar video viral keluarga Rafael Malangi (Foto: Instagram)

law-justice.co - Indonesia Police Watch (ICW) mendesak Kapolri untuk mencopot penanggung jawab panitia seleksi penerimaan Bintara Polisi di Sulawesi Utara, terkait viralnya video Rafael Malalangi yang mengaku diganti secara tiba-tiba padahal sudah dinyatakan lulus.

Plt Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mengatakan, kejadian itu telah memalukan instansi Polri, terlepas dari apakah Rafael memang lolos atau tidak.

"Tim seleksi tidak cermat dan tidak profesional sehingga mempermalukan institusi Polri," kata Sugeng dalam siaran pers yang diteirma redaksi.

Beberapa hari lalu viral dimedia sosial tentang unggahan video dari keluarga Rafael. Mereka mengaku Rafael secara tiba-tiba diganti oleh orang lain, padahal sebelumnya sudah dinyatakan lolos tes Bintara Polisi.

Kapolda Sulut Irjen Nana Sudjana akhirnya meminta penambahan satu kuota lagi untuk Rafael. Dengan adanya diskresi, Kapolri akhirnya menyetujui penambahan buat Rafael yang mengikuti seleksi awal dari Polres Minahasa Selatan tersebut.

"IPW tetap meminta Kapolri harus mencopot penanggung jawab penerimaan seleksi bintara Polda Sulut dan menyidangkannya secara etik. Sebab, dibalik fenomena ini, memperlihatkan kalau penerimaan anggota bintara itu ada masalah," kata Sugeng.

IPW juga mendesak Propam Polri untuk melakukan investigasi dengan menggandeng pihak eksternal Kompolnas untuk memeriksa secara komprehensif hasil seleksi penerimaan Bintara Polri.

"Hasil pemeriksaannya diumumkan secara transparan pada publik. Termasuk, bila ada permainan dan unsur KKN dalam seleksi calon Bintara Polri tersebut."

(Januardi Husin\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar