Viral Sebut Bank Syariah Kejam, Berapa Kekayaan Pengusaha Jusuf Hamka?

Minggu, 25/07/2021 10:11 WIB
Viral Sebut Bank Syariah Kejam, Segini Kekayaan Pengusaha Jusuf Hamka. (Podcast Deddy Corbuzier).

Viral Sebut Bank Syariah Kejam, Segini Kekayaan Pengusaha Jusuf Hamka. (Podcast Deddy Corbuzier).

Jakarta, law-justice.co - Baru-baru ini, pengusaha, Jusuf Hamka menggemparkan publik karena pernyataannya yang menyebut bank syariah lebih kejam dari bank konvensional.

Kritik terhadap bank syariah itu bukan hanya sekali disampaikan oleh Yusuf Hamka, yang terbaru, di acara podcast Deddy Corbuzier, Jusuf kembali meluapkan kekecewaannya kepada bank Syariah.

Wawancara yang diunggah di Channel YouTube Deddy Corbuzier pada 24 Juli 2021 sudah mendapat 1.304.787 views saat berita ini diunggah.

Dalam wawancara tersebut, Yusuf Hamka tidak puas terhadap bank syariah bermula ketika perusahaannya punya hutang sebanyak Rp800 miliar.

Karena perusahaanya mengalami penurunan pendapatan akibat Pandemi Covid-19, Jusuf Hamka mengajukkan permohonan kepada pihak bank syariah tersebut agar bunga hutangnya diturunkan.

Namun, pihak bank tidak menyetujui permohonan yang diajukan oleh Yusuf Hamka, dia tetap diwajibakn untuk membayar cicilan dengan jumlah yang sama.

Hal ini membuat Yusuf Hamka menilai kebijakan bank syariah tersebut lebih kejam dari bank konvensional, bahkan dia menyamakan praktik ini tak jauh beda dengan Lintah Darat.

Profil Jusuf Hamka yang tegas dan vokal dalam melawan ketidakadilan tidak jauh dari profesinya sebagai pengusaha besar di Indonesia.

Publik pun penasaran dengan Kekayaan Jusuf Hamka yang punya mimpi untuk membangun 1.000 Masjid dengan arsitektur Oriental.

Tak hanya memiliki kekayaan triliunan, sikap sederhana dan dermawan membuat banyak orang kagum. Ditambah lagi, kisah perjalanan hidupnya yang begitu menginspirasi, termasuk saat dirinya mulai merintis karir.

Dalam Instagram pribadinya, Jusuf Hamka pernah mengunggah foto bersama kedua buah hatinya. Ia menceritakan kisah perjuangan hidupnya yang dimulai pada tahun 1986.

Saat itu, ia memulai bekerja di bidang konstruksi jalanan sebagai seorang sopir biasa. Pekerjaan yang dilakoninya selama 3 tahun berlokasi di Samarinda, Kalimantan Timur.

"Saya menemukan foto-foto lawas, 30 tahun lalu di Samarinda. Pria berbrewok ini pada tahun 1986 sd 1989 masih nyambi jadi Supir Tractor/Traktor Driver yaitu sebagai pembuat jalan," tulisnya.

Jusuf Hamka terlihat hidup sederhana bersama keluarga kecilnya. Pekerjaannya kala itu hanya mampu menghasilkan pendapatan sebanyak Rp750 ribu dalam satu bulan.

"Di desa Bukuan Kecamatan Palaran, di pinggir Sungai Mahakam, dengan gaji Rp 750 ribu/ bulan," kenangnya.

Saat Ini

Sekarang semua sudah berubah total, Jusuf hamka terkenal sebagai bos Jalan Tol. Bukan hanya itu, Proyeknyapun bernilai trilyunan.

"Namun atas kehendak dan dengan gerak Allah SWT, Kun Fayakun..si pembuat jalan tersebut saat ini telah dipercaya pemerintah sebagai pengelola jalan tol di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Alhamdulillah, rezeki anak Soleh!!" ucapnya.

Sembari bersyukur, Jusuf Hamka mengingat kembali perjalanan hidupnya. Kini Jusuf Hamka mampu mengelola sejumlah proyek pekerjaan hingga mencapai biaya Rp25 triliun.

"Sahabatku, percayalah, bila Allah SWT sudah berkehendak, enggak ada yang tidak mungkin, semua bagaikan mimpi. Mana sangka, si anak jalanan yang bekerja sebagai pembuat jalan, namun sekarang bisa jadi pemilik jalan tol swasta terpercaya, yaitu PT CMNP. Bahkan saat ini PT CMNP dipercaya untuk mengerjakan proyek Harbour Road 2 di Jakarta senilai 16 Triliun dan NS LINK di Bandung senilai 9 Triliun, total Rp 25 Triliun," ceritanya.

Kekayaan tak membuat seorang Jusuf Hamka Khilaf. Justru, ia mengaku bakal menggunakan pendapatannya untuk meneruskan mimpinya di jalan Tuhan, membangun seribu masjid.

"Mohon doanya, semoga kami tetap tawadu dan selalu amanah sehingga bisa terus berbagi nasi kuning dan mewujudkan pembangunan 1000 Masjid BA dengan arsitektur oriental. Amin yra," pungkasnya.

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar