Mahfud: Pemerintah Akan Tindak Tegas Aksi Demo yang Langgar Prokes

Sabtu, 24/07/2021 15:50 WIB
Menkopolhukam RI Mahfud MD. (Foto: Tangkapan layar YouTube Kemenkopolhukam).

Menkopolhukam RI Mahfud MD. (Foto: Tangkapan layar YouTube Kemenkopolhukam).

law-justice.co - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, mengatakan pemerintah akan menindak tegas siapapun yang melakukan aksi demonstrasi tanda mematuhi protokol kesehatan (prokes).

Ia meminta aparat kepolisian mengawasi secara ketat mobilitas masyarakat agar keselamatan warga dari penularan wabah dapat terkontrol.

“pemerintah itu terbuka dan merespons segala aspirasi masyarakat. Namun, sebaiknya aspirasi pada masa pandemi disampaikan melalui jalur-jalur komunikasi yang sesuai dengan protokol kesehatan," kata Mahfud dalam keterangannya, Sabtu (24/7/2021).

Mahfud mengatakan pemerintah yg ak melarang kegiatan menyampaikan aspirasi selama itu dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan.

Ia mengklaim pemerintah mendengar seluruh aspirasi masyarakat dan tanggap terhadap berbagai usulan tersebut.

“Pemerintah mendengar semua aspirasi itu dan menjadikannya pertimbangan dalam berbagai keputusan. Tidak ada yang diabaikan,” ujarnya.

Ia mencontohkan, pemerintah bertindak cepat merespons usulan rakyat terkait vaksin berbayar dan tenaga kerja asing, katanya.

Oleh sebab itu, ia mengingatkan masyarakat agar mewaspadai kelompok tertentu yang ingin memanfaatkan situasi keresahan warga.

“Pemerintah mengetahui sekelompok orang memiliki keinginan memanfaatkan situasi. Ada kelompok murni dan kelompok yang tidak murni. Mereka hanya ingin menentang saja, memanfaatkan situasi, apa pun itu pemerintah diserang. Oleh sebab itu, kita harus hati-hati,” ujarnya.

Mahfud meminta masyarakat tetap tenang dan saling bekerja sama menanggulangi dampak pandemi COVID-19.

“Kepada seluruh masyarakat diharapkan tetap tenang menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah masing-masing. Kami akan terus bekerja sama dengan tokoh-tokoh masyarakat, dan berbagai kelompok masyarakat untuk membangun kebersamaan tanpa kotak-kotak politik,” kata Mahfud.

(Muhammad Rio Alfin\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar