3 Rumah Sakit di DKI Ini Hanya Khusus Rawat Pasien Covid-19

Kamis, 24/06/2021 20:55 WIB
3 Rumah Sakit di Jakarta yang hanya rawat pasien Covid-19 (beritasatu)

3 Rumah Sakit di Jakarta yang hanya rawat pasien Covid-19 (beritasatu)

Jakarta, law-justice.co - Melonjaknya kasus covid-19 di Indonesia, khususnya DKI Jakarta membuat Kementerian Kesehatan memutuskan menjadikan tiga rumah sakit pemerintah pusat fokus untuk merawat pasien Covid-19. Ketiga rumah sakit itu yakni RSUP Fatmawati, RSUP Persahabatan, dan RSPI Sulianti Saroso.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan keputusan itu berdasarkan fakta bahwa saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan di Jakarta sudah mencapai 90 persen.

"Kementerian Kesehatan mengambil kebijakan untuk menunjuk tiga rumah sakit vertikal yang berada di bawah kewenangan Kementerian Kesehatan untuk dikhususkan sebagai rumah sakit yang melayani kasus Covid-19," kata Nadia dalam konferensi pers virtual, Kamis (24/6/2021).

Dengan mengonversi ketiga RS ini menjadi khusus Covid, Nadia berharap dapat membantu ketersediaan tempat tidur untuk tempat perawatan pasien-pasien Covid-19.

Nadia menjelaskan, secara nasional, pemerintah menyiapkan 94.420 tempat tidur, baik untuk isolasi maupun untuk kasus yang perlu penanganan insentif. Namun, tingkat keterisiannya sampai dengan hari ini berkisar di angka hingga 67 persen.

Kendati begitu, menurut Nadia, rata-rata BOR di sejumlah daerah cukup mengkhawatirkan, apalagi di pulau Jawa. Misalnya, tingkat keterisian di Yogyakarta dan Jawa Tengah sudah mencapai 85 persen, kemudian Banten 87 persen, Jawa Barat 88 persen, dan DKI Jakarta 90 persen.

Plt Direktur Utama RSUP Fatmawati, Azhar Jaya mengatakan sampai saat ini pihaknya sudah menyediakan 261 tempat tidur atau setidaknya 52 persen kapasitas mereka untuk menangani Covid-19. Namun, dengan kondisi saat ini, pihaknya berencana untuk menambah kapasitas tempat tidur menjadi 350 unit.

"Dan kami sudah ditugaskan Pak Menkes untuk segera tingkatkan kapasitas tempat tidur kami menjadi 350 tempat tidur atau kurang lebih 70 persen," ujarnya.

Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengatakan, pihaknya berencana menambah 41 tempat tidur, sehingga akan ada 145 tempat tidur untuk merawat pasien Covid pada pertengahan Juli.

"Sudah kami siapkan penambahan total tenaga yang dibutuhkan RSPI Sulianti Saroso itu sebanyak 80 perawat, dan dua dokter spesialis radiologi dan rehabilitasi medis," ujar Syahril.

Syahril yang juga menjabat sebagai Plt Direktur Utama RSUP Persahabatan mengatakan, untuk RSUP Persahabatan, saat ini baru 55 persen tempat tidur yang ditujukan untuk menangani pasien Covid-19. Di RSUP Persahabatan, pihaknya akan menambah tempat tidur secara bertahap.

"Dengan Lonjakan ini kami sudah merencanakan penambahan tidur dengan empat tahap, bertahap, karena adanya perubahan ruangan yang biasa menjadi ruang isolasi. Tentu saja membutuhkan teknis-teknis agar ruangan itu memenuhi persyaratan isolasi," tegasnya.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar