Salahkan Warga saat Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Alasan Kuat Satgas

Kamis, 17/06/2021 20:38 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito sebut melonjaknya kasus Covid-19 saat ini karena warga lupa dengan pandemi Covid-19 sejak Februari 2021 (tempo)

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito sebut melonjaknya kasus Covid-19 saat ini karena warga lupa dengan pandemi Covid-19 sejak Februari 2021 (tempo)

Jakarta, law-justice.co - Indonesia tengah berjibaku dengan melonjaknya kasus baru Covid-19. Menurut Satgas Penanganan Covid-19, penyebab melonjaknya kasus saat ini dikarenakan adanya penurunan kasus sejak Februari 2021. Sebab, dengan kondisi itu masyarakat lupa akan pandemi Covid-19.

"Adanya penurunan kasus yang kita rasakan sejak bulan Februari tidak dapat dipungkiri bisa membuat kita lengah dan merasa pandemi telah usai," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube BNPB, Kamis (17/6/2021).

Tapi ternyata Satgas justru mencatat adanya peningkatan kasus Covid-19 minggu ini. Wiku menegaskan peningkatan kasus membuktikan bahwa pandemi Corona masih menghantui Indonesia.

"Namun kenyataannya, kenaikan pada minggu ini menunjukkan bahwa Covid masih ada dan pandemi ini masih nyata di hadapan kita semua," sebut Wiku.

Satgas mencatat terjadi peningkatan kasus Covid-19 sebesar 38,3 persen minggu ini. Peningkatan kasus merupakan dampak dari kegiatan masyarakat pada periode libur Idul Fitri 2021.

"Adanya kenaikan ini menunjukkan masih terasanya dampak dari kegiatan-kegiatan pada periode libur Idul Fitri yang menimbulkan kerumunan dan meningkatkan potensi penularan, seperti mengunjungi rumah sanak saudara, melakukan perjalanan ke luar wilayah, melakukan wisata, maupun menuju pusat perbelanjaan," papar Wiku.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah memperbarui data kasus virus Corona di Indonesia. Pada 17 Juni 2021, sebanyak 12.624 positif Covid-19 ditemukan di RI.

Dengan penambahan sebanyak 12.624, total kumulatif kasus Covid-19 yang ditemukan di RI hingga hari ini sebanyak 1.950.276 kasus. Sementara itu, kasus aktif Covid-19 sampai hari ini sebanyak 125.303 kasus.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar