Waspada! AS Disebut Sebarkan 60.000 Pasukan Rahasia ke Seluruh Dunia

Rabu, 19/05/2021 19:09 WIB
AS disebut sebarakan 60.000 pasukan rahasia ke seluruh dunia (ist)

AS disebut sebarakan 60.000 pasukan rahasia ke seluruh dunia (ist)

Jakarta, law-justice.co - Amerika Serikat (AS) sepertinya tengah merasa terancam. Pasalnya, Pentagon dilaporkan menyebarkan 60 ribu pasukan rahasia ke seluruh dunia untuk meminimalkan ancaman keamanan nasional.

Newsweek melaporkan, jumlah pasukan tersebut 10 kali lebih besar dari elemen klandestin CIA, terdiri dari operasi yang bekerja menyamar, dengan beberapa dari mereka tertanam di perusahaan-perusahaan top di seluruh dunia.

Laporan itu menyebut pasukan tersebut telah dikerahkan oleh Pentagon selama 10 tahun terakhir, terlibat dalam tugas online maupun langsung, seringkali merupakan tentara, warga sipil, dan kontraktor. Newsweek melaporkan bahwa tentara rahasia menjalankan tugasnya tanpa sepengetahuan atau persetujuan Kongres.

Dimuat The Independent, tentara rahasia itu diyakini dikerahkan ke Korea Utara, Rusia, dan Iran. Pentagon juga dipercaya memiliki anggaran sebesar 900 juta dolar AS untuk program tersebut.

Namun, ini digunakan untuk mendefinisikan tindakan yang diambil untuk melindungi operasi.

Dalam laporannya, Newsweek menyoroti kasus Ryan Fogle, agen yang diduga tentara rahasia. Ia adalah tersangka agen CIA yang ditahan di Rusia karena diduga mencoba merekrut seorang perwira intelijen Rusia.

Investigasi Newsweek juga mengungkapkan bagaimana sebuah perusahaan yang berbasis di North Carolina melatih agen bagaimana mengubah usia dan penampilan mereka menggunakan penyamaran dan melengkapi mereka dengan selongsong silikon yang memungkinkan mereka untuk mengubah sidik jari mereka.

Menurut Newsweek, hingga 30.000 pasukan pengurangan tanda tangan negara itu beroperasi di seluruh dunia dari Pakistan di Timur Tengah hingga Afrika Barat di selatan.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar