Sebut SBY Preman, Pendiri Demokrat Juga Singgung Prabowo & Surya Paloh

Selasa, 13/04/2021 19:04 WIB
Salah satu pendiri Partai Demokrat Max Sopacua sebut SBY sebagai preman (Wartapolitik.id)

Salah satu pendiri Partai Demokrat Max Sopacua sebut SBY sebagai preman (Wartapolitik.id)

law-justice.co - Perseteruan antara Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dengan kubu Moeldoko masih terus berlanjut. Kali ini serangan oleh kubu Moeldoko diarahkan ke Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat pimpinan AHY, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bahkan hal itu disampaikan oleh salah satu pendiri Demokrat, yakni Max Sopacua.

Dia menyebut SBY sebagai seorang preman. Hal itu terkait langkah SBY yang mendaftarkan simbol partai berlambang segitga merah putih itu ke Ditjen Kekayaan Intelektual sebagai tindakan preman. Pasalnya, kata dia, SBY menyingkirkan 98 orang pendiri Partai Demokrat. Dia juga menyinggung nama Prabowo Subianto hingga Surya Paloh.

"Dia menyingkirkan 98 orang, tanpa ada alasan dengan memanipulasi mukadimah AD/ART, lalu dia menulis namanya sendiri dengan salah satu orang pendiri, Ventje Rumangkang," katanya, Selasa (13/4/2021).

Mantan konsultan Partai Emas itu tidak menyangka SBY melakukan tindakan tersebut. "Dia adalah mantan presiden, tapi kok kelakuannya seperti itu," lanjutnya.

Max Sopacua lantas membandingkan tindakan SBY dengan Prabowo Subianto dan Surya Paloh yang mendirikan partai dengan usaha sendiri.

"Mereka (Prabowo dan Surya Paloh) mengeluarkan uang miliaran untuk mendirikan partai, tetapi tidak pernah mengakui itu sebagai partai sendiri," tutupnya.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar